6 Tempat Wisata Prefektur Ibaraki : Prefektur Paling Tidak Menarik?!

Hai mina san! kita semua pastinya sepakat bahwa prefektur Tokyo, Osaka, atau bahkan Kyoto adalah prefektur yang sangat menarik dan sering dikunjungi oleh pelancong dari luar negeri termasuk Indonesia. Tetapi menurut 35,000 responden yang dilakukan oleh Brand Research Institute, bagi orang Jepang Prefektur Hokkaido yang menduduki peringkat pertama sebagai prefektur yang paling menarik. Pada artikel ini Pandai Kotoba ingin memperkenalkan Prefektur yang dianggap paling tidak menarik yaitu Prefektur Ibaraki.

Prefektur ini terletak di pantai pasifik timur Jepang tepatnya di timur laut Tokyo. Prefektur yang memiliki luas wilayah lebih dari 6,000 Km ini pernah beberapa kali dinobatkan sebagai prefektur yang paling tidak menarik oleh Brand Research Institute Inc. dari 47 Prefektur yang ada di Jepang. Oleh karena itu Pandai Kotoba ingin mengajak mina san melihat keindahan dan juga tempat-tempat wisata menarik yang ada di Ibaraki pada artikel kali ini, ada apa saja yuk kita cek sama-sama mina san!

Terkenal dengan Suasana Pedesaannya : Prefektur Ibaraki

Hitachi Seaside Park

Tempat pertama yang menjadi rekomendasi Pandai Kotoba adalah taman bunga yang sangat terkenal dengan bunga biru Nemophilanya yaitu Hitachi Seaside Park. Lokasi ひたち海浜公園 (dibaca : Hitachi Kaihin Koen) menghadap laut pasifik kota Hitachinaka. Jika pada musim semi bunga Nemophila menjadi primadona, pada musim gugur tempat ini juga akan dipenuhi tanaman Kokia Merah dan juga bunga cosmos berwarna merah muda.

Bagi mina san yang bertolak dari Tokyo menggunakan bis, setidaknya memakan waktu 2,5 jam untuk bisa mencapai salah satu spot terkenal dari ibaraki ini. Dengan membayar biaya masuk sebesar 450 Yen mina san dapat menikmati pemandangan menakjubkan Hitachi Seaside Park dari pukul 09.30 sampai dengan pukul 17.00.

Oarai Isosaki

Lokasi selanjutnya adalah 大洗 磯前 神社 (dibaca : Oarai Isosaki Jinja) merupakan kuil shinto yang terletak di kota Oarai bertepat di pinggir laut. Daya tarik tempat ini adalah adanya 3 gerbang Torii yang bertempat di beberapa lokasi, tetapi yang paling terkenal adalah Kamiiso-No-Torii dimana pengunjung dapat melihat matahari terbit yang sangat indah ataupun menikmati pemandangan Torii yang disinari oleh terang bulan pada malam hari.

Dibangun pada periode Heian (Tahun 856 Masehi) salah satu gerbang Torii yang bertempat di lokasi Oarai Isosaki Jinja ini adalah tempat munculnya dewa, sehingga tempat indah ini selain menarik untuk dikunjungi juga menjadi tempat yang sangat kental dengan atmosfir spiritualnya.

Tsukuba San

Berlokasi di kota Tsukuba, Prefektur Ibaraki terdapat gunung kebanggaan 筑波山 (dibaca : Tsukuba San). Gunung dengan tinggi 877 Meter ini menawarkan pemandangan alam yang menyejukkan dari kota Tsukuba, banyak dari masyarakat sekitar maupun turis yang melakukan hiking hingga kepuncak gunung Tsukuba. Bagi mina san yang berminat untuk datang ke gunung Tsukuba dan menikmati pemandangannya tetapi dirasa tidak sanggup untuk melakukan pendakian, tersedia juga kereta gantung yang dapat digunakan oleh pengunjung loh!

Pada musim semi, kawasan gunung Tsukuba ini juga biasanya terdapat bunga sakura yang bermekaran sehingga menambah kecantikannya. Tidak hanya bisa mendaki ataupun naik kerete gantung menuju view point dari gunung Tsukaba, tetapi mina san juga bisa mengunjungi kuil shinto Tsukuba San yang terdapat di area gunung ini.

Kairakuen

Tempat populer selanjutnya yang berada diprefektur Ibaraki, tepatnya di kota Mito adalah 偕楽園 (dibaca : Kairakuen). Kairakuen adalah satu dari tiga taman yang terkenal di Jepang yaitu Kenrokuen di prefektur Ishikawa dan Korakuen di prefektur Okayama. Taman publik ini terdapat 3,000 pohon sakura dengan 100 jenis yang dapat dinikmati saat musim semi bersamaan dengan berbagai macam bunga lainnya yang menghiasi taman, oleh karena itu setiap satu tahun pada musim semi akan diadakan Festival Pulm Mito yang banyak dikunjungi oleh masyarakat ibaraki maupun turis dari daerah lain.

Bukan hanya taman, tetapi di Kairakuen juga terdapat danau yang bernama danau Senba dimana terdapat angsa-angsanya sehingga menjadi tempat yang asik, menengangkan, dan cocok untuk merilekskan diri. Menurut informasi yang Pandai Kotoba dapat, mina san juga bisa mengelilingi danau dengan menggunakan perahu angsa loh!

Ryujin Big Suspension Bridge

Siapa sangka prefektur Ibaraki ternyata memiliki jembatan gantung yang bisa dilalui oleh pejalan kaki dengan panjang 375 meter loh mina san. Jembatan ini bernama 竜神大吊橋 (dibaca : Ryuujin dai tsuribashi), berbagai kegiatan dapat mina san lakukan di tempat ini seperti melihat pemandangan danau ryujin dari tengah jembatan, sekedar berjalan-jalan, atau melakukan Bungee Jumping dari jembatan.

Setiap tahun jembatan ini melaksanakan berbagai macam acara seperti pemasangan 鯉のぼり (dibaca : Koi No Bori) pada hari anak nasional, atau bahkan lampion pada musim gugur yang sangat cocok dengan lembah yang warnanya menjadi merah hangat.

Ushiku Dai Butsu

Tempat wisata terakhir dari prefektur Ibaraki pada artikel kali ini adalah patung budha raksasa 牛久大仏 (dibaca : Ushiku Dai Butsu). Patung budha dengan tinggi 100 meter ini (120 dengan secara total keseluruhan) terletak di kota Ushiku, Prefektur Ibaraki dan dibangun pada tahun 1993. Selain mina san dapat menikmati pemandangan dari bawah yang dikelilingi oleh berbagai macam bunga dan pohon sakura, mina san juga bisa naik ke observation deck di ketinggian 85 meter untuk melihat pemandangan dari atas loh!

---

Itulah mina san 6 rekomendasi tempat wisata dari prefektur Ibaraki, walaupun pernah dinobatkan sebagai prefektur yang tidak menarik tetapi ternyata prefektur ini menyajikan banyak hal-hal yang ternyata menakjubkan dan sayang untuk dilewatkan mina san! bagi mina san yang mungkin berlibur ke Tokyo, sempatkan untuk datang kesini juga ya!

Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah pengetahuan untuk mina san ya, Jangan lupa juga baca mengenai tempat wisata di Prefektur Ishikawa : Klik disini!, mata ne!