Fakta Menarik Prefektur Okinawa, Jepang. Nomor 3 Jadi Perhatian~

Mina san, ada yang pernah nonton dorama Itazura na kiss seasion 2 ‘Love in Okinawa’ yang jelas sih, memakai latar pulau Okinawa sebagai tempatnya?

Yup! benar, mengingat dorama tadi, jadi bikin pandaikotoba untuk membahas soal Prefektur Okinawa. Buat mina san yang sudah pernah nonton filmnya pasti jadi ingin ikutan berlibur ke Okinawa juga, kan?

Dari Wikipedia.com, Okinawa (沖縄市, Okinawa-shi, atau dalam logat Okinawa disebut : Uchinaa) adalah sebuah kota yang terletak di Prefektur Okinawa, Jepang.

Selain Tokyo, Osaka, ataupun Kyoto, di Jepang juga ada tempat tujuan destinasi wisata yang nggak kalah menarik, yaitu Prefektur Okinawa. Prefektur ini menawarkan keindahan alam tropisnya.

Tak hanya itu, Prefektur Okinawa juga menawarkan surga belanja, tempat yang ramah bagi muslim, ragam budaya, hingga sejarah-sejarah penting dunia. Nah, agar kita bisa mengenal lebih jauh tentang Prefektur Okinawa ini, yuk kita intip, hal apa saja yang perlu kita ketahui dari Prefektur Okinawa.

1. Iklim di Prefektur Okinawa

Prefektur Okinawa ini memiliki iklim subtropis, tanpa salju. Berbeda dengan bagian negara Jepang lainnya, Okinawa terletak di wilayah subtropis sepanjang tahun, dengan suhu tahunan rata-rata 23 derajat celcius.

Di Prefektur Okinawa tidak pernah turun salju, dan suhu terendah saat musim dingin pun hanya 15 derajat celcius. Sementara suhu terpanasnya bisa mencapai 32-33 derajat celcius. Suhu saat musim panas di Okinawa ini masih terbilang lebih sejuk dibandingkan suhu Tokyo dan Osaka saat musim panas. Hal ini dikarenakan Prefektur Okinawa dikelilingi oleh lautan, sehingga suhunya menjadi lebih lembap.

Sebagian besar cuaca di Prefektur Okinawa akan lebih cerah pada saat musim hujan berakhir, yakni pada sekitar bulan Juni sampai bulan September.

Bagi mina san yang mau traveling ke prefektur Okinawa, penting untuk mengetahui cuaca tempat tujuan wisata kita nanti agar bisa menyesuaikan, pakaian apa saja yang nantinya akan kita bawa.

2. Waspada badai di Prefektur Okinawa

Tidak ada salju bukan berarti tidak ada masalah saat musim dingin ya mina san.

Prefektur Okinawa juga dikenal karena badainya yang disebabkan oleh topan. Biasanya topan akan melewati Okinawa dari bulan Mei hingga Desember. Ada sekitar tujuh topan yang melewati Okinawa setiap tahunnya. Diantaranya Topan Nanmadol, Topan Mawar, Topan Pasifik Oktober, Topan Jelawat, dan lain lain.

Maka dari itu, penting sekali kita memantau cuaca tempat kita bertujuan wisata agar jangan sampai kita datang disaat yang tidak tepat. Kita bisa menghindari bepergian ke Okinawa di bulan waspada adanya badai.

Tapi jangan khawatir, mina san kita bisa berlibur saat musim panas jika ingin merasa aman dengan cuaca di sana.

3. Muslim Friendly

Nah, bagi mina san yang beragama Islam, prefektur Okinawa juga salah satu tempat yang cocok untuk bepergian saat di Jepang.

Okinawa merupakan salah satu perfektur di Jepang yang ramah terhadap muslim. Di bandara akan ada fasilitas umum untuk umat muslim, yakni untuk shalat, seperti mushala di Indonesia.

Di juga bandara disediakan ruangan khusus untuk umat muslim beribadah, dan di desain unik dengan ornamen Jepang, disediakan juga tempat untuk berwudhu, arah kiblat, sejadah, dan lain lain.

Selain di bandara, ada juga beberapa restoran yang menyediakan menu makanan halal sehingga umat muslim tidak perlu terlalu khawatir soal makanan disana. Dari pembuatan, penyajian hingga alat makan dipisahkan dari yang non-halal.

Ada juga beberapa hotel yang memfasilitasi untuk umat muslim untuk beribadah seperti di bandara. Misalnya di Pacific Hotel Okinawa.

4. Wi-Fi di Prefektur Okinawa

Bagi mina san yang akan bepergian untuk travelling, saat ini jaringan internet adalah sumber kebutuhan penting untuk orang-orang.

Bukan hanya untuk kebutuhan berkomunikasi, namun juga untuk mencari informasi di sekitar tempat kita bepergian. Mina san tidak perlu khawatir, di Prefektur Okinawa, titik ketersediaan jaringan Wi-fi tersebar di banyak tempat. Salah satunya yakni Be.Okinawa Free Wi-fi, yang direkomendasikan pemerintah setempat untuk para turis.

Namun memang, akses wi-fi yang cukup banyak hanya bisa ditemukan di Pulau Okinawa.

Sementara pulau-pulau lainnya di sekitar Okinawa tidak demikian. Untuk diketahui, prefektur Okinawa terdiri dari 150 pulau.

5. Nuansa Cina di Prefektur Okinawa

Jangan kaget jika Mina san menemukan beberapa ornamen Cina di Okinawa, meski merupakan salah satu prefektur Jepang, namun, prefektur Okinawa memiliki pengaruh budaya yang kuat dari China. Pada tempo dulu, Okinawa merupakan tempat singgah bagi para pedagang Cina dan Asia Tenggara yang melewati jalur sutra.

6. Laut di Okinawa

Bagi para pecinta laut, Okinawa merupakan tempat yang tepat untuk berlibur. Di sini disediakan berbagai macam fasilitas wahana laut seperti snorkling. Saat snorkling di Okinawa, mina san bisa melihat berbagai macam terumbu karang, penyu, bahkan jika beruntung kita bisa melihat hiu paus.

7. Surga belanja di Okinawa

Bagi mina san yang hobi belanja, Okinawa merupakan surga untuk mina san berbelanja.

Di Okinawa juga kita akan menemukan banyak Free Tax Shop, terutama di Naha, ibu kota Okinawa. Carilah toko-toko yang memasang logo Free Tax Shop di depannya. Logo ini akan sangat mudah mina san temukan.

Sebagai salah satu destinasi turis, sejumlah toko di Naha memudahkan para turis untuk langsung menadapat free tax apabila berbelanja minimal 5.000 yen. Jika berbelanja di bawah itu, maka Anda akan tetap dikenakan pajak sebesar 8 persen dari total nilai transaksi.

Tapi jangan sampai lupa menyiapkan uang tunai juga ya mina san, karna selain di Naha, di berbagai tempat di Okinawa masih belum bisa bertransaksi dengan kartu debit maupun kredit, kita harus membayar secara tunai di beberapa tempat.

Oke, bagaimana? tertarik untuk mencoba liburan di Okinawa? Buat mina san yang ingin tahu tempat-tempat favorit lainnya di Jepang untuk berwisata, bisa cek di sini yaa

Ja, mata nee~

Source : detik.com