Belajar Perbedaan “Nikui,” “Zurai,” dan “Gatai” Dalam Bahasa Jepang
Pernah nggak sih minasan bingung mau pilih kata apa buat bilang “susah” dalam bahasa Jepang? Ada nikui” (にくい), “zurai” (づらい), dan “gatai” (がたい). Kira-kira apa bedanya ya? Tiga kata ini sering bikin kita galau karena artinya mirip-mirip. Tapi tenang aja, kita bakal bahas tuntas biar minasan jadi jago pakai kata-kata ini!
Pengertian “Nikui,” “Zurai,” dan “Gatai”
- Nikui (にくい): Kata ini biasanya ditambahkan setelah kata kerja bentuk-masu (tanpa “masu”) untuk menunjukkan bahwa sesuatu “sulit dilakukan” atau “tidak mudah untuk dilakukan.” Contohnya: “wakarinikui” (sulit dimengerti).
- Zurai (づらい): Mirip dengan “nikui,” “zurai” juga berarti “sulit dilakukan,” tetapi sering kali mengandung konotasi emosional. Biasanya menunjukkan bahwa tindakan tersebut menimbulkan ketidaknyamanan atau beban emosional bagi pembicara.
- Gatai (がたい): Berbeda dari kedua kata sebelumnya, “gatai” mengekspresikan kesulitan yang lebih besar dan sering kali mengarah pada ketidakmungkinan. Biasanya digunakan dalam konteks yang lebih formal dan menggambarkan sesuatu yang sangat sulit untuk diterima, dipercaya, atau dilakukan.
Fungsi dan Penggunaan
- Nikui: Kata ini sering digunakan dalam percakapan sehari-hari untuk mengekspresikan kesulitan dalam melakukan sesuatu secara fisik atau kognitif. “Nikui” dapat digunakan untuk segala situasi yang membuat suatu tindakan sulit dilaksanakan, tetapi tanpa muatan emosional.
- Zurai: Lebih spesifik dalam menyatakan kesulitan yang diiringi perasaan tidak nyaman. “Zurai” biasa digunakan ketika tindakan tersebut membuat orang merasa tidak enak, merasa terganggu, atau memiliki beban emosional tertentu. “Zurai” cocok untuk situasi yang melibatkan perasaan atau sensitivitas emosional.
- Gatai: “Gatai” biasanya digunakan dalam konteks formal atau tulisan. Kata ini lebih menunjukkan bahwa sesuatu itu tidak hanya sulit, tetapi hampir tidak mungkin terjadi. “Gatai” sering digunakan dalam situasi atau ungkapan yang menggambarkan kesulitan dalam memahami, menerima, atau mempercayai sesuatu.
Kesalahan Umum dalam Penggunaan
- Menggunakan “nikui” untuk mengekspresikan beban emosional: Karena “nikui” lebih netral, lebih baik menggunakan “zurai” jika ingin menambahkan nuansa emosional.
- Menggunakan “zurai” untuk konteks formal atau logis: “Zurai” lebih cocok untuk percakapan santai atau situasi informal. Sebaliknya, “gatai” lebih sesuai dalam konteks resmi atau formal yang menyiratkan tingkat kesulitan tinggi.
- Menggunakan “gatai” untuk kesulitan fisik biasa: “Gatai” tidak digunakan untuk menyatakan kesulitan fisik sehari-hari. Jika ingin menyatakan hal ini, “nikui” atau “zurai” lebih tepat.
Pola kalimat yang biasa digunakan untuk masing-masing kata:
1. Nikui (にくい)
Pola kalimat untuk “nikui” umumnya menggunakan kata kerja bentuk-masu yang dihilangkan akhiran “-masu,” lalu ditambahkan “nikui.” Pola ini menunjukkan bahwa sesuatu “sulit dilakukan.”
Pola: Kata kerja (bentuk-masu tanpa “masu”) + にくい
Contoh:
- 読みにくい (yominikui) – Sulit dibaca.
- わかりにくい (wakarinikui) – Sulit dimengerti.
- 書きにくい (kakinikui) – Sulit ditulis.
Kalimat lengkap:
この本は読みにくいです。(Kono hon wa yominikui desu.) – Buku ini sulit dibaca.
2. Zurai (づらい)
Pola kalimat untuk “zurai” mirip dengan “nikui” yaitu dengan menggunakan kata kerja bentuk-masu yang dihilangkan “-masu,” lalu ditambahkan “zurai.” Pola ini menunjukkan bahwa tindakan tersebut sulit dilakukan, sering dengan muatan emosional atau ketidaknyamanan.
Pola: Kata kerja (bentuk-masu tanpa “masu”) + づらい
Contoh:
- 言いづらい (iidurai) – Sulit dikatakan.
- 行きづらい (ikizurai) – Sulit didatangi.
- 見づらい (mizarai) – Sulit dilihat.
Kalimat lengkap:
彼に本当のことを言いづらい。(Kare ni hontou no koto wo iidurai.) – Sulit bagiku untuk mengatakan yang sebenarnya kepadanya.
3. Gatai (がたい)
Pola kalimat untuk “gatai” sedikit berbeda. “Gatai” digunakan setelah kata kerja bentuk-masu yang dihilangkan “-masu” dan biasanya dalam konteks formal. Ini menunjukkan bahwa tindakan tersebut hampir mustahil atau sangat sulit dilakukan.
Pola: Kata kerja (bentuk-masu tanpa “masu”) + がたい
Contoh:
- 信じがたい (shinjigatai) – Sulit dipercaya.
- 受け入れがたい (ukeiregatai) – Sulit diterima.
- 説明しがたい (setsumeishigatai) – Sulit dijelaskan.
Kalimat lengkap:
この結果は受け入れがたい。(Kono kekka wa ukeiregatai.) – Hasil ini sulit untuk diterima.
Ringkasan Pola Kalimat
Ekspresi | Pola Kalimat | Makna Utama |
Nikui | Kata kerja (bentuk-masu tanpa “masu”) + にくい | Sulit dilakukan secara umum |
Zurai | Kata kerja (bentuk-masu tanpa “masu”) + づらい | Sulit dilakukan, dengan ketidaknyamanan atau beban emosional |
Gatai | Kata kerja (bentuk-masu tanpa “masu”) + がたい | Hampir mustahil dilakukan atau sulit diterima, dalam konteks formal |
Contoh kalimat Kesalahan Umum dalam Penggunaan dan kalimat benarnya
Berikut adalah beberapa contoh kalimat yang menunjukkan kesalahan umum dalam penggunaan “nikui,” “zurai,” dan “gatai,” serta kalimat benarnya:
1. Kesalahan dalam Menggunakan “Nikui”
Kesalahan:
彼に本当のことを言いにくいです。(Kare ni hontou no koto wo iinikui desu.) -Saya sulit mengatakan yang sebenarnya kepada dia.
(Menggunakan “nikui” seharusnya tidak mencakup nuansa emosional)
Benar:
彼に本当のことを言いづらいです。(Kare ni hontou no koto wo iidurai desu.) – Saya sulit mengatakan yang sebenarnya kepada dia.
(Menggunakan “zurai” lebih tepat karena menyiratkan beban emosional)
2. Kesalahan dalam Menggunakan “Zurai”
Kesalahan:
この問題は解決しづらいです。(Kono mondai wa kaiketsu shizurai desu.) -Masalah ini sulit untuk diselesaikan.
(Menggunakan “zurai” di sini kurang tepat untuk menyatakan kesulitan umum)
Benar:
この問題は解決しにくいです。(Kono mondai wa kaiketsu shinikui desu.) – Masalah ini sulit untuk diselesaikan.
(Menggunakan “nikui” lebih tepat dalam konteks ini)
3. Kesalahan dalam Menggunakan “Gatai”
Kesalahan:
その話を信じにくい。(Sono hanashi wo shinjinikui.) – Sulit untuk mempercayai cerita itu.
(Menggunakan “nikui” di sini tidak cukup kuat untuk menyatakan ketidakpercayaan yang lebih dalam)
Benar:
その話を信じがたい。(Sono hanashi wo shinjigatai.) – Sulit untuk mempercayai cerita itu.
(Menggunakan “gatai” lebih tepat karena menunjukkan kesulitan besar dalam mempercayai sesuatu)
4. Kesalahan Umum Lainnya
Kesalahan:
彼の言葉は受け入れづらい。(Kare no kotoba wa ukeirezurai.) – Kata-kata dia sulit untuk diterima.
(Menggunakan “zurai” di sini tidak sesuai karena seharusnya lebih menunjukkan ketidakmungkinan)
Benar:
彼の言葉は受け入れがたい。(Kare no kotoba wa ukeiregatai.) – Kata-kata dia sulit untuk diterima.
(Menggunakan “gatai” lebih tepat untuk mengekspresikan situasi yang sangat sulit diterima)
Contoh Kalimat
- この漢字は読みにくいです。
(Kono kanji wa yominikui desu.) – Kanji ini sulit dibaca.
- 彼の話し方はわかりにくい。
(Kare no hanashikata wa wakarinikui.) – Cara bicaranya sulit dimengerti.
- 彼に本当のことを言いづらい。
(Kare ni hontou no koto wo iidurai.) – Sulit bagiku untuk mengatakan yang sebenarnya kepadanya.
- 彼の言うことは信じがたい。
(Kare no iu koto wa shinjigatai.) – Sulit dipercaya apa yang dia katakan.
- 忙しくて、家族と会えないのがつらい。
(Isogashikute, kazoku to aenai no ga tsurai.) – Sulit rasanya tidak bisa bertemu dengan keluarga karena sibuk.
- この結果は受け入れがたい。
(Kono kekka wa ukeiregatai.) – Hasil ini sulit untuk diterima.
- 彼の説明は少しわかりにくいです。
(Kare no setsumei wa sukoshi wakarinikui desu.) – Penjelasannya agak sulit dimengerti.
- 書きにくいペンで字を書くのは大変です。
(Kakinikui pen de ji wo kaku no wa taihen desu.) – Menulis dengan pena yang sulit digunakan itu sangat merepotkan.
- 忙しくて、友達に会いづらいです。
(Isogashikute, tomodachi ni aidurai desu.) – Karena sibuk, sulit untuk bertemu dengan teman.
- 彼に別れを告げるのは本当に言いづらい。
(Kare ni wakare wo tsugeru no wa hontou ni iidurai.) – Sungguh sulit untuk mengatakan perpisahan kepadanya.
- 上司にミスを報告するのが気まずくて言いづらい。
(Joushi ni misu wo houkoku suru no ga kimazukute iidurai.) – Sulit rasanya melaporkan kesalahan kepada atasan karena merasa canggung.
- その話は信じがたいです。
(Sono hanashi wa shinjigatai desu.) – Sulit untuk mempercayai cerita itu.
- 彼の行動は理解しがたい。
(Kare no koudou wa rikaishigatai.) – Perilakunya sulit untuk dimengerti.
- その結果は受け入れがたい。
(Sono kekka wa ukeiregatai.) – Hasil itu sulit untuk diterima.
Soal Latihan
Soal 1
Pilih kata yang tepat untuk mengisi kalimat berikut ini:
この漢字はとても( )です。
a) 読みづらい
b) 読みにくい
c) 読みがたい
Jawaban
b) 読みにくい
Penjelasan: Kalimat ini menyatakan bahwa “kanji ini sangat sulit dibaca.” Karena konteksnya adalah kesulitan secara umum tanpa ada beban emosional, maka “nikui” adalah pilihan yang paling tepat. “Zurai” kurang sesuai karena biasanya terkait dengan ketidaknyamanan emosional, sedangkan “gatai” terlalu kuat maknanya untuk konteks ini.
Soal 2
Pilih jawaban yang tepat untuk mengisi kalimat berikut:
彼の失敗をみんなの前で話すのは( )。
a) 言いにくい
b) 言いづらい
c) 言いがたい
Jawaban
b) 言いづらい
Penjelasan: Kalimat ini berarti “sulit untuk membicarakan kegagalannya di depan semua orang.” Karena menyiratkan adanya ketidaknyamanan atau beban emosional dalam mengungkapkan sesuatu yang mungkin memalukan atau sensitif, “zurai” adalah pilihan yang tepat. “Nikui” tidak cukup menyampaikan kesan emosional, dan “gatai” juga terlalu kuat maknanya.
Soal 3
Pilih kata yang paling sesuai untuk melengkapi kalimat di bawah ini:
あの事件は今でも( )です。
a) 忘れにくい
b) 忘れづらい
c) 忘れがたい
Jawaban
c) 忘れがたい
Penjelasan: Kalimat ini berarti “Kejadian itu masih sulit dilupakan hingga sekarang.” Menggunakan “gatai” adalah pilihan yang paling tepat, karena menunjukkan bahwa hal tersebut sangat sulit atau hampir mustahil dilupakan, bahkan mungkin karena dampaknya yang besar. “Nikui” dan “zurai” tidak memberikan kesan sekuat “gatai.”
Soal 4
Pilih jawaban yang benar untuk kalimat berikut:
古い字で書いてあるので( )です。
a) 読みがたい
b) 読みにくい
c) 読みづらい
Jawaban
b) 読みにくい
Penjelasan: Kalimat ini menyatakan “Sulit dibaca karena ditulis dengan aksara kuno.” “Nikui” lebih tepat di sini karena alasan kesulitannya murni teknis, yaitu aksara yang sudah tua dan bukan karena faktor emosional atau tingkat kesulitan yang sangat tinggi.
Soal 5
Pilih jawaban yang paling sesuai untuk melengkapi kalimat berikut ini:
この写真を見せるのは少し( )です。
a) 見せにくい
b) 見せづらい
c) 見せがたい
Jawaban
b) 見せづらい
Penjelasan: Kalimat ini berarti “Sedikit sulit untuk menunjukkan foto ini.” Menggunakan “zurai” lebih tepat di sini karena ada ketidaknyamanan emosional dalam menunjukkan foto tersebut, mungkin karena alasan pribadi atau memalukan. “Nikui” tidak cukup menunjukkan nuansa emosional ini, sementara “gatai” terlalu kuat dalam konteks ini.
Kesimpulan
Dalam bahasa Jepang, “nikui,” “zurai,” dan “gatai” memiliki fungsi yang sama-sama mengungkapkan kesulitan, tetapi dengan nuansa yang berbeda. “Nikui” lebih umum digunakan untuk kesulitan fisik atau logis, “zurai” untuk kesulitan dengan beban emosional, dan “gatai” untuk situasi yang hampir tidak mungkin dilakukan atau diterima. Menggunakan kata-kata ini dengan tepat dapat membantu dalam menyampaikan maksud secara lebih akurat.
Memahami perbedaan antara “nikui,” “zurai,” dan “gatai” akan mempermudah dalam berkomunikasi dan mengekspresikan maksud yang lebih tepat dalam bahasa Jepang. Ketiga kata ini memperkaya kemampuan kita untuk mengungkapkan kesulitan dalam berbagai situasi. Semoga penjelasan ini membantu dalam memahami dan menggunakan ketiganya dengan benar dalam belajar bahasa Jepang. Teruslah berlatih dan jangan ragu untuk mencoba berbagai contoh kalimat! Sampai jumpa lagi di materi selanjutnya di Pandaikotoba dan follow juga instagramnya ya minasan.
Ingat belajar bahasa Jepang itu menyenangkan!がんばって!!