Bahasa Jepang

Perbedaan dan Penggunaan やはり vs やっぱり dalam Bahasa Jepang

Dalam bahasa Jepang, やはり (yahari) dan やっぱり (yappari) memiliki arti serupa, yaitu “ternyata” atau “seperti yang diduga,” tetapi digunakan dalam konteks yang berbeda. やはり lebih formal, sedangkan やっぱり lebih santai. Artikel ini akan membahas perbedaan, pola kalimat, dan contoh penggunaannya agar minasanbisa menggunakannya dengan tepat.

Apa Itu やはり dan やっぱり?

やはり (yahari) dan やっぱり (yappari) adalah kata keterangan dalam bahasa Jepang yang memiliki arti mirip, yaitu “ternyata memang”, “seperti yang diduga”, atau “sesuai perkiraan.” Kedua kata ini digunakan untuk mengekspresikan sesuatu yang sudah diperkirakan sebelumnya atau untuk menegaskan suatu pendapat. Namun, ada sedikit perbedaan dalam penggunaannya:

  • やはり (yahari) → Bentuk lebih formal dan sering digunakan dalam tulisan atau percakapan resmi.
  • やっぱり (yappari) → Bentuk lebih santai dan umum digunakan dalam percakapan sehari-hari.

Misalnya, jika seseorang menduga bahwa temannya tidak akan datang dan ternyata benar, dia bisa mengatakan:

  • やはり彼は来なかった。 (Yahari kare wa konakatta.) – Ternyata memang dia tidak datang. (Formal)
  • やっぱり彼は来なかったね。 (Yappari kare wa konakatta ne.) – Ternyata memang dia tidak datang, ya. (Casual)
やはり
(Yappari kare wa konakatta ne.) – Ternyata memang dia tidak datang, ya. (Casual)

Pola Kalimat yang Digunakan dengan やはり dan やっぱり

Baik やはり maupun やっぱり memiliki pola kalimat yang mirip, tetapi やはり digunakan dalam konteks formal, sedangkan やっぱり lebih santai dan sering digunakan dalam percakapan sehari-hari.

1. Pola: やはり / やっぱり + Subjek / Kata Benda + は + Frasa

Digunakan untuk menegaskan bahwa sesuatu sesuai dengan harapan atau dugaan.

  • やはり日本の文化は奥が深い。(Yahari Nihon no bunka wa oku ga fukai.) – Memang, budaya Jepang sangat mendalam.  (Formal)
  • やっぱり日本の文化は面白いね! (Yappari Nihon no bunka wa omoshiroi ne!) – Ternyata budaya Jepang memang menarik, ya! (Casual)

2. Pola: やはり / やっぱり + Frasa atau Predikat

Digunakan untuk menyatakan kesimpulan atau sesuatu yang sesuai dengan dugaan.

  • やはり彼は来なかった。 (Yahari kare wa konakatta.) – Ternyata memang dia tidak datang. (Formal) 
  • やっぱり彼は来なかったね。 (Yappari kare wa konakatta ne.) – Ternyata memang dia tidak datang, ya. (Casual)

3. Pola: やはり / やっぱり + Pilihan yang Ditegaskan

Digunakan ketika seseorang memilih sesuatu setelah mempertimbangkan berbagai pilihan.

  • 色々考えましたが、やはりこの仕事を続けることにしました。(Iroiro kangaemashita ga, yahari kono shigoto o tsuzukeru koto ni shimashita.) – Saya sudah memikirkannya dengan baik, tetapi akhirnya memutuskan untuk tetap melanjutkan pekerjaan ini. (Formal)
  • やっぱり寿司が食べたい! (Yappari sushi ga tabetai!) – Ternyata aku memang ingin makan sushi!(Casual)

4. Pola: やはり / やっぱり + Perubahan Keputusan Secara Spontan

Digunakan saat seseorang tiba-tiba berubah pikiran.

  •  寒いので、やはりコートを着たほうがいいですね。(Samui node, yahari kōto o kita hō ga ii desu ne.) – Karena dingin, sebaiknya saya tetap memakai mantel. (Formal)
  • 寒いから、やっぱりコートを着よう! (Samui kara, yappari kōto o kiyō!) – Karena dingin, lebih baik aku pakai mantel juga deh! (Casual)
cartoon illustration boy blue coat with hood 916211 525607
(Samui kara, yappari kōto o kiyō!) – Karena dingin, lebih baik aku pakai mantel juga deh! (Casual)

Perbedaan やはり dan やっぱり

Meskipun やはり (yahari) dan やっぱり (yappari) memiliki arti yang mirip, yaitu “ternyata memang” atau “seperti yang diduga”, keduanya memiliki perbedaan utama dalam hal formalitas dan nuansa penggunaannya.

1. Tingkat Formalitas

  • やはり (yahari) → Formal, sering digunakan dalam tulisan, berita, atau percakapan resmi.
  • やっぱり (yappari) → Casual, lebih sering muncul dalam percakapan sehari-hari dan bahasa lisan.

2. Nuansa dan Kesan

  • やはり (yahari) → Memberikan kesan sopan dan elegan. Cocok untuk situasi akademik, bisnis, atau tulisan formal.
  • やっぱり (yappari) → Memberikan kesan lebih emosional dan alami. Digunakan dalam percakapan santai atau ketika mengekspresikan perasaan pribadi.

3. Contoh Penggunaan dalam Kalimat

  • やはり日本の文化は面白いですね。(Yahari Nihon no bunka wa omoshiroi desu ne.) – Memang, budaya Jepang itu menarik ya. (Nuansa formal)
  • やっぱり日本の文化は面白いね!(Yappari Nihon no bunka wa omoshiroi ne!) -Ternyata budaya Jepang memang menarik! (Nuansa santai, ekspresif)
  • やはりプロの選手は違うね。(Yahari puro no senshu wa chigau ne.) – Seperti yang diduga, atlet profesional memang berbeda. (Terdengar lebih objektif)
  • やっぱりプロの選手はすごいね!(Yappari puro no senshu wa sugoi ne!) -Ternyata atlet profesional memang luar biasa!” (Terdengar lebih bersemangat)

Cara Penggunaan やはり dalam Kalimat

やはり (yahari) adalah kata keterangan yang sering digunakan dalam bahasa Jepang formal untuk menyatakan sesuatu yang sesuai dengan harapan, dugaan, atau penegasan terhadap suatu fakta. Kata ini sering muncul dalam tulisan resmi, berita, esai, dan percakapan yang lebih sopan.

1. Mengungkapkan Sesuatu yang Sesuai dengan Dugaan

やはり digunakan ketika suatu hal terjadi seperti yang diperkirakan sebelumnya.

  • 試験はやはり難しかったです。(Shiken wa yahari muzukashikatta desu.) – Seperti yang diduga, ujian memang sulit.
  • 彼はやはりリーダーに選ばれました。(Kare wa yahari rīdā ni erabaremashita.) – Seperti yang diperkirakan, dia terpilih sebagai pemimpin.
successful business man congratulating business colleagues illustration 1150 35824
(Kare wa yahari rīdā ni erabaremashita.) – Seperti yang diperkirakan, dia terpilih sebagai pemimpin.

2. Menunjukkan Perbandingan atau Pilihan yang Tepat

Ketika seseorang mempertimbangkan beberapa pilihan dan akhirnya memilih yang sudah diduga sebelumnya.

  • 色々な国に行きましたが、やはり日本が一番好きです。(Iroirona kuni ni ikimashita ga, yahari Nihon ga ichiban suki desu.) – Saya sudah mengunjungi berbagai negara, tetapi ternyata memang Jepang yang paling saya suka.
  • 色々考えましたが、やはりこの仕事を続けることにしました。(Iroiro kangaemashita ga, yahari kono shigoto o tsuzukeru koto ni shimashita.) – Saya sudah memikirkannya dengan baik, tetapi akhirnya memutuskan untuk tetap melanjutkan pekerjaan ini.

3. Menyatakan Penegasan atau Fakta yang Tidak Berubah

Digunakan untuk menekankan bahwa suatu hal tetap berlaku meskipun ada perubahan atau pertimbangan.

  • やはり健康が一番大切です。(Yahari kenkō ga ichiban taisetsu desu.) – Memang benar, kesehatan adalah yang paling penting.
  • 彼は大人になっても、やはり優しいですね。(Kare wa otona ni natte mo, yahari yasashii desu ne.) – Meskipun dia sudah dewasa, dia tetap baik hati, ya.

Cara Penggunaan やっぱり dalam Kalimat

やっぱり (yappari) adalah bentuk yang lebih santai dan kasual dari やはり (yahari). Kata ini sering digunakan dalam percakapan sehari-hari untuk mengekspresikan sesuatu yang sesuai dengan dugaan, perbandingan, atau perubahan keputusan.

1. Mengungkapkan Sesuatu yang Sesuai dengan Dugaan

Digunakan saat sesuatu terjadi seperti yang sudah diduga sebelumnya, tetapi dengan nuansa yang lebih santai dan ekspresif.

  • やっぱり彼は来なかったね。(Yappari kare wa konakatta ne.) -Ternyata memang dia tidak datang, ya.
  • この映画、やっぱり面白かった!(Kono eiga, yappari omoshirokatta!) – Film ini ternyata memang seru!

2. Menunjukkan Perbandingan atau Pilihan yang Ditegaskan

Digunakan ketika seseorang mempertimbangkan pilihan dan akhirnya memilih yang memang sudah diduga sebelumnya.

  • やっぱり寿司が食べたい!(Yappari sushi ga tabetai!) -Ternyata aku memang ingin makan sushi!
  • 色々試したけど、やっぱりこのスマホが一番いい。(Iroiro tameshita kedo, yappari kono sumaho ga ichiban ii.) – Saya sudah mencoba berbagai macam, tapi ternyata ponsel ini yang paling bagus.
gradient gamification illustration 23 2149266857
(Iroiro tameshita kedo, yappari kono sumaho ga ichiban ii.) – Saya sudah mencoba berbagai macam, tapi ternyata ponsel ini yang paling bagus.

3. Menunjukkan Perubahan Keputusan Secara Spontan

Digunakan saat seseorang berubah pikiran setelah mempertimbangkan sesuatu.

  • やっぱり行くことにした!(Yappari iku koto ni shita!) – Aku berubah pikiran, aku jadi pergi!
  • 寒いから、やっぱりコートを着よう。(Samui kara, yappari kōto o kiyō.) – Karena dingin, lebih baik aku pakai mantel juga deh.

Contoh Situasi Penggunaan やはり dan やっぱり

Berikut adalah beberapa situasi umum di mana やはり (yahari) dan やっぱり (yappari) sering digunakan, baik dalam tulisan formal maupun percakapan sehari-hari.

1. Situasi dalam Tulisan Resmi (やはり – Formal)

Situasi 1: Artikel Berita atau Laporan Resmi

Konteks: Seorang jurnalis melaporkan hasil pertandingan sepak bola.
Kalimat:

やはり日本代表チームは強かった。決勝戦で見事に勝利を収めた。(Yahari Nihon daihyō chīmu wa tsuyokatta. Kesshōsen de migoto ni shōri o osameta.) – Seperti yang diduga, tim nasional Jepang memang kuat. Mereka meraih kemenangan luar biasa di final.

Situasi 2: Diskusi Akademik atau Presentasi

Konteks: Seorang mahasiswa mempresentasikan hasil penelitiannya.
Kalimat:

調査の結果、高齢者の健康維持には、やはり適度な運動が必要であることが分かった。(Chōsa no kekka, kōreisha no kenkō iji ni wa, yahari tekido na undō ga hitsuyō de aru koto ga wakatta.) – Hasil penelitian menunjukkan bahwa, seperti yang diperkirakan, olahraga yang cukup memang diperlukan untuk menjaga kesehatan lansia.

2. Situasi dalam Percakapan Sehari-hari (やっぱり – Kasual)

Situasi 3: Percakapan dengan Teman

Konteks: Seorang teman mencicipi makanan yang sudah lama ingin dicoba.
Percakapan:

A : このラーメン、美味しい?(Kono rāmen, oishii?) – Apakah ramen ini enak?

B :うん!やっぱりめっちゃ美味しい!(Un! Yappari meccha oishii!) – Iya! Ternyata memang enak banget!

72fc8466 5825 4f0a bede 81a1c4caab9a
A : (Kono rāmen, oishii?) – Apakah ramen ini enak?
B : (Un! Yappari meccha oishii!) – Iya! Ternyata memang enak banget!

Situasi 4: Mengubah Keputusan Secara Spontan

Konteks: Seorang teman sedang ragu apakah akan pergi ke acara atau tidak.
Percakapan:

A : 今日の飲み会、どうする?(Kyō no nomikai, dō suru?) – Bagaimana dengan pesta minum (nongkrong) hari ini?

B :うーん… やっぱり行く!(Uun… yappari iku!) – Hmm… Aku jadi ikut!

Situasi 5: Percakapan di Media Sosial atau Blog

Konteks: Seseorang menulis postingan tentang pengalaman liburannya.
Kalimat:

沖縄の海はやっぱり綺麗だった!また行きたいな〜 (Okinawa no umi wa yappari kirei datta! Mata ikitai na~) – Seperti yang aku duga, laut di Okinawa memang indah! Aku ingin pergi lagi~

Kapan Harus Menggunakan やはり atau やっぱり?

Baik やはり maupun やっぱり memiliki arti yang sama, yaitu “ternyata” atau “seperti yang diduga.” Namun, penggunaannya tergantung pada tingkat formalitas dan konteks komunikasi.

1. Gunakan やはり dalam Situasi Formal

Cocok untuk:

  • Tulisan resmi dan akademik (artikel berita, esai, laporan penelitian, presentasi)
  • Percakapan sopan (diskusi bisnis, wawancara, situasi profesional)
  • Menunjukkan kesimpulan yang objektif

Contoh 1: Artikel Berita

やはり今回の選挙では、現職の知事が再選された。(Yahari konkai no senkyo de wa, genshoku no chiji ga saisen sareta.) – Seperti yang diduga, gubernur petahana terpilih kembali dalam pemilu kali ini.

Contoh 2: Presentasi Akademik

実験の結果、やはりビタミンCは免疫力を高めることが確認された。(Jikken no kekka, yahari bitamin C wa men’ekiryoku o takameru koto ga kakunin sareta.) -Hasil eksperimen menunjukkan bahwa, seperti yang diharapkan, vitamin C meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Contoh 3: Percakapan Bisnis

A :この計画は成功するでしょうか?(Kono keikaku wa seikō suru deshō ka?) – Apakah rencana ini akan berhasil?

B :はい、やはり予算の管理が重要になります。(Hai, yahari yosan no kanri ga jūyō ni narimasu.) – Ya, seperti yang kita duga, pengelolaan anggaran memang menjadi faktor penting.

e3da5418 aa73 4cc6 a2d1 9d030f787e88
A : (Kono keikaku wa seikō suru deshō ka?) – Apakah rencana ini akan berhasil?
B : (Hai, yahari yosan no kanri ga jūyō ni narimasu.) – Ya, seperti yang kita duga, pengelolaan anggaran memang menjadi faktor penting.

2. Gunakan やっぱり dalam Situasi Santai

Cocok untuk:

  • Percakapan sehari-hari dengan teman atau keluarga
  • Media sosial, blog, atau chat informal
  • Ekspresi yang lebih emosional dan spontan

 Contoh 1: Percakapan Kasual

A : このカフェのケーキ、美味しいかな?(Kono kafe no kēki, oishii kana?) – Apakah kue di kafe ini enak ya?

B : 食べてみたけど、やっぱりめっちゃ美味しいよ!(Tabetemita kedo, yappari meccha oishii yo!) – Aku sudah coba, dan ternyata memang enak banget!

Contoh 2: Media Sosial

やっぱり新しいiPhoneが欲しい!でも高い…(Yappari atarashii iPhone ga hoshii! Demo takai…) – Ternyata aku tetap ingin iPhone baru! Tapi mahal…

Contoh 3: Mengubah Keputusan Secara Spontan

今日は家でゆっくりするつもりだったけど… やっぱり出かけよう!(Kyō wa ie de yukkuri suru tsumori datta kedo… yappari dekakeyō!) – Aku tadinya mau santai di rumah hari ini… tapi berubah pikiran, aku pergi keluar aja!

diamdanpergi
(Kyō wa ie de yukkuri suru tsumori datta kedo… yappari dekakeyō!) – Aku tadinya mau santai di rumah hari ini… tapi berubah pikiran, aku pergi keluar aja!

Kesimpulan

Baik やはり maupun やっぱり memiliki arti yang serupa, yaitu “ternyata” atau “seperti yang diduga,” tetapi digunakan dalam konteks yang berbeda. やはり lebih cocok untuk situasi formal seperti tulisan akademik, berita, dan percakapan profesional karena terdengar lebih netral dan objektif. Sementara itu, やっぱり lebih sering digunakan dalam percakapan santai, media sosial, dan situasi yang lebih ekspresif karena memberikan kesan yang lebih emosional dan spontan.


Dengan memahami penggunaan やはり dan やっぱり, minasan dapat meningkatkan kemampuan berbahasa Jepang secara lebih alami dan sesuai dengan situasi. Saat berbicara atau menulis dalam konteks formal, gunakan やはり untuk terdengar lebih profesional dan objektif. Namun, dalam percakapan sehari-hari dengan teman atau keluarga, やっぱり bisa menjadi pilihan yang lebih alami dan ekspresif.  Yuk, terus semangat latihan dan jangan malu buat coba-coba berbagai contoh kalimat! Sampai ketemu lagi di materi seru berikutnya bareng Pandaikotoba. Oh iya, jangan lupa follow Instagram-nya juga ya, Minasan!

Belajar bahasa Jepang itu asyik banget, lho. がんばってね!!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *