Suka Sushi? Yuk, Kenali Berbagai Jenis Sushi dan Cara Makannya!
Siapa sih yang nggak kenal sushi? Makanan khas Jepang yang satu ini sudah mendunia dan jadi favorit banyak orang, termasuk di Indonesia. Tapi, tahu nggak kalau ternyata ada banyak jenis sushi dengan nama-nama yang unik dalam bahasa Jepang? Nggak cuma sekadar nigiri atau maki yang sering kita lihat di restoran, tapi ada berbagai variasi lain yang bikin pengalaman makan sushi makin seru!
Di artikel ini, kita bakal kenalan sama macam-macam sushi dan nama Jepangnya. Jadi, kalau kamu penasaran mau tahu bedanya antara temaki dan chirashi, yuk simak penjelasannya di bawah ini!
Penjelasan Sushi
Sushi adalah salah satu makanan paling ikonik dari Jepang yang terdiri dari nasi beras cuka (shari) yang dipadukan dengan berbagai bahan, seperti ikan mentah, seafood, sayuran, atau telur (neta). Kombinasi rasa asam dari nasi, gurih dari ikan atau seafood, dan pelengkap seperti wasabi dan kecap asin membuat sushi jadi favorit banyak orang di seluruh dunia. Meski sering dianggap identik dengan ikan mentah, sebenarnya sushi tidak selalu menggunakan bahan mentah; ada juga yang menggunakan daging matang atau bahan vegetarian.
Asal Usul Sushi
Awalnya, sushi dikembangkan sebagai metode pengawetan ikan di Jepang. Ikan diasinkan dan difermentasi bersama nasi untuk menjaga kesegarannya lebih lama. Lama kelamaan, metode ini berkembang menjadi hidangan yang lebih modern, dengan banyak variasi dan cara penyajian. Kini, sushi tidak hanya populer di Jepang, tapi juga dikenal sebagai salah satu makanan premium di berbagai restoran internasional.
Bahan-Bahan Utama Sushi
Ada beberapa bahan dasar yang penting dalam pembuatan sushi:
- Shari (Nasi Sushi): Nasi yang dimasak dengan campuran cuka, gula, dan garam untuk memberi rasa asam yang khas.
- Neta (Topping): Bagian yang ditempatkan di atas nasi, bisa berupa ikan segar, seafood, sayuran, atau bahkan buah-buahan.
- Nori: Rumput laut yang sering digunakan untuk menggulung sushi, terutama pada jenis maki.
- Wasabi: Pasta hijau yang terbuat dari tanaman wasabi, memberikan rasa pedas yang khas.
- Gari: Acar jahe yang disajikan sebagai pelengkap untuk membersihkan rasa di mulut sebelum mencicipi sushi berikutnya.
Jenis-Jenis Sushi yang Perlu Minasan Coba!
Sushi memiliki banyak variasi, dan setiap jenis menawarkan cita rasa serta tekstur yang unik. Berikut adalah beberapa jenis sushi yang paling populer dan sering ditemui:
1. Nigiri Sushi (にぎり寿司)
Nigiri adalah sushi yang paling klasik dan sederhana. Terdiri dari gumpalan nasi berbentuk oval yang di atasnya ditempatkan irisan ikan segar atau seafood lainnya. Biasanya dilengkapi dengan sedikit wasabi di antara nasi dan ikan. Contoh toppingnya termasuk tuna (maguro), salmon (sake), atau udang (ebi).
2. Maki Sushi (巻き寿司)
Maki berarti “gulungan.” Sushi ini digulung menggunakan nori (rumput laut) yang membungkus nasi dan isian di dalamnya. Ada berbagai macam maki, seperti:
- Hosomaki (細巻き): Gulungan kecil dengan satu isian, seperti timun atau tuna.
- Futomaki (太巻き): Gulungan besar dengan berbagai isian, seperti telur, sayuran, dan ikan.
- Uramaki (裏巻き): Gulungan terbalik dengan nasi di luar dan nori di dalam.
3. Temaki Sushi (手巻き寿司)
Temaki adalah sushi berbentuk kerucut yang digulung dengan tangan. Nori digunakan untuk membungkus nasi dan berbagai isian seperti ikan, sayuran, dan mayones. Bentuknya mirip es krim cone, sehingga mudah dimakan dengan tangan.
4. Chirashi Sushi (ちらし寿司)
Chirashi berarti “tersebar.” Ini adalah semangkuk nasi sushi yang diberi aneka topping ikan mentah, telur, sayuran, dan acar. Biasanya disajikan dalam mangkuk besar dan merupakan pilihan yang praktis dan lezat.
5. Inari Sushi (稲荷寿司)
Inari adalah nasi sushi yang dibungkus dengan kulit tahu goreng manis (aburaage). Rasanya gurih dan manis, serta tidak menggunakan ikan, sehingga cocok untuk vegetarian.
6. Oshisushi (押し寿司)
Oshisushi, atau “sushi tekan,” adalah sushi yang dibuat dengan cara menekan nasi dan ikan ke dalam cetakan kayu hingga padat. Potongannya berbentuk persegi panjang dan biasanya berisi ikan seperti makarel (saba).
7. Gunkan Sushi (軍艦寿司)
Gunkan, yang berarti “kapal perang,” adalah jenis nigiri dengan bentuk lebih dalam. Nori membungkus nasi dengan topping seperti telur ikan (ikura) atau salad seafood. Topping yang sulit ditaruh pada nigiri biasanya disajikan dengan cara ini.
8. Sashimi (刺身)
Meski bukan termasuk “sushi” secara teknis, sashimi sering disajikan di restoran sushi. Ini adalah irisan ikan mentah yang disajikan tanpa nasi, biasanya dengan sedikit wasabi dan kecap asin.
9. Temari Sushi (手まり寿司)
Temari sushi berbentuk bulat kecil seperti bola. Biasanya dibuat dengan nasi sushi yang dibentuk dengan tangan, kemudian ditambahkan irisan ikan atau sayuran di atasnya. Karena bentuknya yang mungil dan lucu, temari sushi sering disajikan saat pesta atau acara spesial.
10. Naresushi (なれ寿司)
Naresushi adalah salah satu jenis sushi tertua di Jepang dan merupakan bentuk fermentasi dari sushi. Ikan yang difermentasi disimpan bersama nasi selama beberapa bulan hingga bertahun-tahun. Rasanya sangat kuat dan berbeda dari sushi modern, sering dianggap sebagai asal mula sushi yang kita kenal saat ini.
11. Battera Sushi (バッテラ寿司)
Battera adalah variasi dari oshizushi, khususnya populer di daerah Osaka. Sushi ini menggunakan ikan makarel yang diawetkan dengan garam atau cuka, kemudian ditekan bersama nasi dalam cetakan persegi panjang. Toppingnya biasanya dilapisi dengan lembaran konbu (rumput laut kering) untuk memberikan rasa umami tambahan.
12. Kazari Sushi (飾り寿司)
Kazari sushi adalah sushi dekoratif yang dibuat dengan desain dan pola yang menarik, seperti bentuk bunga, karakter kartun, atau simbol tradisional Jepang. Jenis sushi ini sering dibuat saat acara spesial seperti perayaan tahun baru atau festival, dan merupakan hasil kreativitas serta seni.
13. Gomoku Sushi (五目寿司)
Gomoku sushi, atau dikenal juga sebagai gomoku chirashi, adalah nasi sushi yang dicampur dengan berbagai bahan seperti sayuran, jamur, telur, dan ikan. Nasi dan bahan lainnya biasanya dimasak bersama dan diaduk hingga merata. Jenis sushi ini lebih seperti hidangan nasi berbumbu, kaya rasa dan cocok untuk dinikmati sebagai makanan sehari-hari.
14. Kakiage Sushi (かき揚げ寿司)
Kakiage adalah jenis tempura yang dibuat dari campuran sayuran atau seafood yang digoreng. Pada kakiage sushi, nasi sushi diberi topping kakiage yang renyah, memberikan perpaduan tekstur yang menarik antara lembut dan renyah.
15. Sushi Burrito
Sushi burrito adalah inovasi modern yang menggabungkan konsep sushi dan burrito. Isian sushi yang biasa, seperti ikan mentah, sayuran, dan nasi, digulung dalam nori dengan ukuran besar seperti burrito. Ini menjadi tren di luar Jepang, terutama di kalangan pecinta sushi yang ingin mencicipi sushi dengan cara yang berbeda.
16. Hakozushi (箱寿司)
Hakozushi adalah variasi dari oshizushi, yang juga dikenal sebagai “sushi kotak.” Sushi ini ditekan menggunakan cetakan kayu berbentuk kotak, lalu dipotong menjadi persegi panjang kecil. Biasanya dihiasi dengan ikan yang berwarna-warni di atasnya, sehingga tampilannya cantik dan menarik.
Berikut adalah tabel kosakata lengkap mengenai jenis-jenis sushi dalam bahasa Jepang, lengkap dengan penjelasannya. Ini akan membantu minasan mengenal lebih jauh tentang berbagai jenis sushi yang ada di Jepang!
Jenis Sushi (Kanji/Kana) | Romaji | Penjelasan |
握り寿司 | Nigiri-zushi | Sushi genggam, nasi dengan topping ikan segar yang diletakkan di atasnya. |
巻き寿司 | Maki-zushi | Sushi gulung dengan nori (rumput laut) di luar dan isian seperti ikan, sayuran, atau telur di dalam. |
ちらし寿司 | Chirashi-zushi | Sushi yang terdiri dari nasi sushi dengan berbagai topping ikan mentah dan sayuran di atasnya. |
稲荷寿司 | Inari-zushi | Nasi sushi yang dibungkus dengan kulit tahu manis, seringkali dengan isian nasi putih. |
軍艦巻き | Gunkan-maki | Sushi berbentuk kapal kecil yang berisi nasi sushi dan topping seperti telur ikan atau seaweed salad di atasnya. |
押し寿司 | Oshizushi | Sushi yang dibuat dengan menekan nasi dan topping ke dalam cetakan kayu, menghasilkan bentuk kotak atau persegi panjang. |
手巻き寿司 | Temaki-zushi | Sushi berbentuk kerucut yang digulung tangan, umumnya berisi nasi dan berbagai bahan seperti ikan, sayuran, dan nori. |
寿司ロール | Sushi-roller | Sushi gulung dengan berbagai bahan yang dipadukan dalam satu gulungan. Biasanya menggunakan nori di luar dan isian beragam bahan. |
カリフォルニアロール | California Roll | Maki-zushi yang berisi kepiting imitasi (surimi), alpukat, dan timun, sering disajikan dengan taburan wijen. |
鉄火巻き | Tekka-maki | Maki-zushi yang berisi potongan ikan tuna segar. |
鰻寿司 | Unagi-zushi | Sushi dengan topping belut panggang (unagi) yang dibumbui dengan saus manis. |
サーモン寿司 | Saamon-zushi | Sushi dengan topping ikan salmon segar. |
海老寿司 | Ebi-zushi | Sushi dengan topping udang (ebi), baik mentah atau direbus. |
玉子寿司 | Tamago-zushi | Sushi dengan topping telur dadar manis (tamago), seringkali dipotong tipis dan diletakkan di atas nasi. |
穴子寿司 | Anago-zushi | Sushi dengan topping belut laut (anago) yang lebih lembut dibandingkan dengan unagi. |
納豆巻き | Natto-maki | Gulungan sushi yang berisi natto (kacang kedelai fermentasi) sebagai isian utama. |
鯛寿司 | Tai-zushi | Sushi dengan topping ikan tai (ikan mas) yang dianggap simbol keberuntungan dalam budaya Jepang. |
イカ寿司 | Ika-zushi | Sushi dengan topping cumi-cumi segar yang disajikan dengan potongan tipis. |
マグロ寿司 | Maguro-zushi | Sushi dengan topping tuna, salah satu jenis ikan yang paling populer untuk sushi. |
しらす寿司 | Shirasu-zushi | Sushi dengan topping ikan kecil (shirasu) yang umumnya digunakan dalam variasi nigiri atau chirashi. |
海藻巻き | Kaiso-maki | Gulungan sushi yang berisi berbagai jenis rumput laut atau seaweed. |
大トロ寿司 | O-toro-zushi | Sushi dengan topping potongan tuna yang paling berlemak dan lembut (bagian perut tuna). |
中トロ寿司 | Chu-toro-zushi | Sushi dengan topping tuna bagian tengah, yang sedikit lebih rendah lemak dibandingkan dengan o-toro. |
鳥寿司 | Tori-zushi | Sushi dengan topping ayam panggang atau ayam mentah (terutama untuk jenis yakitori). |
Berikut adalah tabel kosakata dalam bahasa Jepang yang berkaitan dengan sushi. Minasan bisa menggunakan kosakata ini saat memesan sushi atau belajar lebih banyak tentang dunia sushi!
Kosakata (Kanji/Kana) | Romaji | Arti |
寿司 | Sushi | Sushi |
魚 | Sakana | Ikan |
米 | Kome | Beras/Nasi |
酢 | Su | Cuka |
のり | Nori | Rumput laut kering (nori) |
わさび | Wasabi | Wasabi |
醤油 | Shouyu | Kecap asin (soy sauce) |
ガリ | Gari | Jahe acar |
刺身 | Sashimi | Ikan mentah (tanpa nasi) |
マグロ | Maguro | Tuna |
サーモン | Saamon | Salmon |
たまご | Tamago | Telur (omelet Jepang) |
エビ | Ebi | Udang |
いくら | Ikura | Telur ikan salmon |
たこ | Tako | Gurita |
うに | Uni | Landak laut (sea urchin) |
わかめ | Wakame | Rumput laut (wakame) |
握り寿司 | Nigiri-zushi | Sushi genggam (nigiri sushi) |
巻き寿司 | Maki-zushi | Sushi gulung (maki sushi) |
鉄火巻 | Tekka-maki | Gulungan tuna |
天ぷら | Tempura | Gorengan (biasanya sayuran/udang) |
おしずし | Oshizushi | Sushi tekan (pressed sushi) |
茶碗蒸し | Chawanmushi | Puding telur Jepang |
味噌汁 | Miso-shiru | Sup miso |
ご飯 | Gohan | Nasi putih |
Etika dan Cara Makan sushi
Berikut ini adalah etika dan cara makan sushi yang perlu minasan ketahui agar pengalaman makan sushi menjadi lebih menyenangkan dan sopan, baik di Jepang maupun saat mengunjungi restoran sushi:
1. Cuci Tangan Terlebih Dahulu
Di restoran sushi, biasanya minasan akan diberi handuk basah (おしぼり oshibori) untuk membersihkan tangan sebelum makan. Ini penting karena beberapa jenis sushi, seperti nigiri-sushi dan temaki-sushi, lebih baik dimakan dengan tangan.
2. Gunakan Sumpit dengan Benar
Jika minasan menggunakan sumpit (箸 hashi), pegang sumpit dengan benar dan hindari menusuk sushi dengan sumpit. Gunakan sumpit dengan hati-hati, terutama saat mengambil potongan sushi dari piring bersama (sushi bar).
3. Cara Mencelupkan Sushi ke Kecap Asin
Jangan mencelupkan nasi langsung ke kecap asin (醤油 shouyu). Sebaliknya, balikkan sushi sehingga hanya bagian ikan (sashimi) yang dicelupkan ke kecap asin. Ini mencegah nasi menjadi terlalu basah dan hancur.
4. Jangan Terlalu Banyak Kecap Asin
Kecap asin hanya digunakan sedikit agar tidak mengubah rasa asli dari sushi. Jangan menuangkan kecap asin terlalu banyak di piring kecil, cukup beberapa tetes saja.
5. Makan Sushi dalam Satu Suapan
Sushi, terutama nigiri-sushi, sebaiknya dimakan dalam satu suapan. Ini adalah cara terbaik untuk menikmati rasa keseluruhan dari nasi, ikan, dan topping lainnya.
6. Menggunakan Wasabi dengan Bijak
Jangan mencampur wasabi (わさび) langsung ke dalam kecap asin. Biasanya, sushi chef sudah menambahkan sedikit wasabi di antara nasi dan ikan. Namun, jika kamu ingin tambahan wasabi, oleskan sedikit di atas ikan.
7. Makan Gari (Jahe Asam) dengan Benar
Gari (がり) adalah irisan jahe acar yang biasanya disajikan bersama sushi. Ini dimakan di antara potongan sushi sebagai pembersih langit-langit mulut untuk menetralisir rasa sebelum mencoba jenis sushi yang lain. Jangan makan gari sekaligus dengan sushi.
8. Hargai Koki Sushi (Itamae)
Jika minasan duduk di sushi bar dan dilayani oleh itamae (koki sushi), sangat sopan untuk mengucapkan terima kasih dengan mengatakan “ごちそうさまでした” (gochisousama deshita) setelah selesai makan. Ini menunjukkan penghargaan atas hidangan yang telah disiapkan.
9. Jangan Membalik Sushi
Beberapa orang memiliki kebiasaan membalik sushi untuk melihat bagian bawahnya, tetapi ini dianggap kurang sopan. Nikmati sushi seperti disajikan oleh koki.
10. Menghormati Tradisi dan Suasana
Sushi adalah makanan yang memiliki tradisi panjang di Jepang, jadi hormati suasana restoran sushi. Hindari berbicara terlalu keras atau memainkan sumpit di meja.
Dengan mengikuti etika dan cara makan sushi ini, minasan tidak hanya akan menikmati sushi dengan lebih baik, tetapi juga menghargai budaya Jepang dan cara mereka menyajikan makanan.
Restoran Sushi
Berikut adalah informasi tentang restoran sushi (寿司屋, sushiya), tempat yang populer untuk menikmati hidangan sushi di Jepang dan di seluruh dunia.
1. Jenis-Jenis Restoran Sushi
Ada beberapa jenis restoran sushi yang bisa kamu temui, masing-masing dengan suasana dan cara penyajian yang berbeda:
- Sushi Bar (カウンター寿司, kauntaa-zushi)
Restoran ini memiliki area bar tempat pelanggan duduk di depan koki sushi (itamae). Di sini, minasan bisa langsung melihat koki menyiapkan sushi dan bahkan berbicara dengan mereka. Suasananya lebih intim dan pribadi, cocok bagi yang ingin merasakan pengalaman tradisional.
- Kaitenzushi (回転寿司)
Juga dikenal sebagai sushi conveyor belt, di mana sushi diletakkan di piring-piring kecil di atas ban berjalan yang terus berputar melewati meja pelanggan. Minasan tinggal mengambil piring yang diinginkan. Kaitensushi biasanya lebih terjangkau dan ramah keluarga.
- Omakase Sushi (おまかせ寿司)
Di restoran ini, minasan bisa memesan omakase, yang artinya minasan mempercayakan pilihan menu kepada koki. Koki akan menyajikan hidangan terbaik yang mereka siapkan khusus untukmu. Harganya lebih mahal, tetapi minasan akan mendapatkan pengalaman mencicipi sushi berkualitas tinggi.
- Takeout Sushi (持ち帰り寿司, mochikaeri-zushi)
Beberapa restoran sushi juga menawarkan layanan bawa pulang. Cocok jika minasan ingin menikmati sushi di rumah atau saat perjalanan.
2. Cara Memesan Sushi di Restoran
Di restoran sushi, minasan bisa memesan dengan beberapa cara:
- Memesan langsung ke koki
Jika minasan duduk di sushi bar, lebih baik memesan langsung kepada koki. Minasan bisa menyebutkan jenis sushi yang minasan inginkan, misalnya: “まぐろをお願いします (Maguro o onegaishimasu)” artinya “Tolong tuna.”
- Menggunakan menu atau tablet
Di restoran kaitenzushi modern, sering ada tablet di meja yang memudahkan minasan memesan sushi secara langsung tanpa harus berbicara dengan pelayan.
- Mengambil dari conveyor belt
Di kaitensushi, minasan bisa mengambil piring sushi yang berputar di depan meja. Setiap piring memiliki harga yang berbeda berdasarkan warna atau desain piringnya.
3. Harga Sushi di Restoran
Harga sushi bisa sangat bervariasi, tergantung jenis restoran dan bahan yang digunakan:
- Kaitensushi biasanya memiliki harga yang lebih murah, mulai dari ¥100 hingga ¥500 per piring.
- Sushi Bar dan Omakase bisa lebih mahal, dengan harga rata-rata mulai dari ¥2,000 hingga ¥20,000 per orang, tergantung pada kualitas dan jenis ikan yang digunakan.
4. Etika di Restoran Sushi
Berikut beberapa tips etika saat berada di restoran sushi:
- Jangan mencelupkan sushi ke dalam kecap asin dengan cara yang berlebihan.
- Jangan mencampur wasabi dengan kecap asin.
- Ucapkan “いただきます (Itadakimasu)” sebelum makan dan “ごちそうさまでした (Gochisousama deshita)” setelah selesai makan sebagai tanda terima kasih.
5. Restoran Sushi Terkenal di Jepang
Jika minasan berkesempatan mengunjungi Jepang, berikut beberapa restoran sushi terkenal yang patut dicoba:
- Sukiyabashi Jiro (すきやばし 次郎): Restoran legendaris di Tokyo yang dikenal karena kualitas omakase-nya. Pemiliknya, Jiro Ono, adalah salah satu koki sushi paling terkenal di dunia.
- Sushizanmai (すしざんまい): Jaringan restoran sushi yang populer dan terjangkau, dikenal dengan hidangan tuna segarnya.
- Genki Sushi (元気寿司): Restoran kaitenzushi modern dengan menu digital dan harga yang ramah kantong.
Menikmati sushi di restoran bukan hanya soal makan, tetapi juga pengalaman budaya yang unik.
Contoh Kalimat
- 私は握り寿司が好きです。
(Watashi wa nigirisushi ga suki desu.) – Saya suka nigirisushi.
- 巻き寿司にはサーモンが入っています。
(Makisushi ni wa sāmon ga haitteimasu.) – Di dalam makisushi ada salmon.
- ちらし寿司はたくさんの具材が使われています。
(Chirashisushi wa takusan no guzai ga tsukawareteimasu.) – Chirashisushi menggunakan banyak bahan.
- サーモン寿司はとても新鮮で美味しいです。
(Saamon-sushi wa totemo shinsen de oishii desu.) – Sushi salmon sangat segar dan enak.
- いなり寿司は魚を使いません。
(Inarisushi wa sakana o tsukaimasen.) – Inarisushi tidak menggunakan ikan.
- 押し寿司を作るのは少し難しいです。
(Oshisushi o tsukuru no wa sukoshi muzukashii desu.) – Membuat oshisushi sedikit sulit.
- 今日、握り寿司を食べに行こう!
(Kyou, nigiri-sushi o tabe ni ikou!) – Ayo pergi makan nigiri sushi hari ini!
- 軍艦巻きにはイクラがのっているのが一番好きです。
(Gunkan-maki ni wa ikura ga notte iru no ga ichiban suki desu.) – Saya paling suka gunkan-maki dengan telur ikan (ikura) di atasnya.
- ちらし寿司の具は新鮮な魚ばかりです。
(Chirashi-sushi no gu wa shinsen na sakana bakari desu.) – Topping chirashi-zushi semuanya ikan segar.
- 稲荷寿司は甘い味がして、好きです。
(Inari-sushi wa amai aji ga shite, suki desu.) – Inari-sushi memiliki rasa manis, saya suka.
- 大阪で押し寿司を初めて食べました。
(Osaka de oshisushi o hajimete tabemashita.) – Saya pertama kali makan oshisushi di Osaka.
- 巻き寿司はとてもおいしいですね。
(Maki-sushi wa totemo oishii desu ne.) – Maki sushi sangat enak, ya.
- 手巻き寿司は自分で作るから楽しいです。
(Temaki sushi wa jibun de tsukuru kara tanoshii desu.) – Temaki sushi seru karena kita bisa membuatnya sendiri.
- カリフォルニアロールは日本でも人気があります。
(Kariforunia-rooru wa Nihon demo ninki ga arimasu.) – California Roll juga populer di Jepang.
- 玉子寿司を一口食べてみてください。
(Tamago-sushi o hitokuchi tabete mite kudasai.) – Cobalah satu gigitan tamago-sushi.
- 海老寿司は柔らかくておいしいです。
(Ebi-sushi wa yawarakakute oishii desu.) – Ebi-sushi sangat lembut dan enak.
- マグロ寿司が好きなので、よく食べます。
(Maguro-sushi ga suki nano de, yoku tabemasu.) – Karena saya suka maguro-sushi, saya sering makan.
- 穴子寿司は柔らかくて甘い味がして、美味しいです。
(Anago-sushi wa yawarakakute amai aji ga shite, oishii desu.) – Anago-sushi lembut dan memiliki rasa manis, sangat enak.
- 鯛寿司はお祝いの時によく食べます。
(Tai-sushi wa oiwai no toki ni yoku tabemasu.) – Tai-sushi sering dimakan saat perayaan.
- イカ寿司は新鮮なイカを使っているので、味が違います。
(Ika-sushi wa shinsen na ika o tsukatte iru node, aji ga chigaimasu.) – Ika-sushi menggunakan cumi segar, jadi rasanya berbeda.
Contoh Percakapan di Restoran Sushi
Pelayan
いらっしゃいませ。お席にご案内します。お飲み物はいかがですか?(Irasshaimase. Oseki ni goannai shimasu. Onomimono wa ikaga desu ka?) -Selamat datang. Saya akan membawa Anda ke meja. Mau minum apa?
Pengunjung
水をお願いします。(Mizu o onegaishimasu.) – Saya minta air putih.
Pelayan
かしこまりました。お寿司のメニューはこちらです。(Kashikomarimashita. Osushi no menyū wa kochira desu.) – Baik, ini adalah menu sushi kami.
Pengunjung
ありがとうございます。先に握り寿司をいくつか注文したいのですが。(Arigatou gozaimasu. Saki ni nigirisushi o ikutsuka chūmon shitai no desu ga.) – Terima kasih. Saya ingin memesan beberapa nigirisushi terlebih dahulu.
Pelayan
もちろんです。どの握り寿司にしますか?(Mochiron desu. Dono nigirizushi ni shimasu ka?) – Tentu saja. Nigirizushi apa yang Anda inginkan?
Pengunjung
サーモン握りを2つ、マグロ握りを3つ、そしてエビ握りを2つお願いします。(Sāmon nigiri o futatsu, maguro nigiri o mittsu, soshite ebi nigiri o futatsu onegaishimasu.) – Dua salmon nigiri, tiga tuna nigiri, dan dua ebi nigiri, tolong.
Pelayan
承知しました。それから、巻き寿司はいかがですか?(Shōchi shimashita. Sorekara, makizushi wa ikaga desu ka?) – Dipahami. Bagaimana dengan makizushi?
Pengunjung
そうですね、カッパ巻きを1つと鉄火巻きを1つください。(Sō desu ne, kappamaki o hitotsu to tekkamaki o hitotsu kudasai.) – Baiklah, satu kappamaki dan satu tekkamaki, tolong.
Pelayan
ありがとうございます。他にご注文はありますか?(Arigatou gozaimasu. Hoka ni gochūmon wa arimasu ka?) – Terima kasih. Ada pesanan lain?
Pengunjung
今のところ、これで大丈夫です。(Ima no tokoro, kore de daijoubu desu.) – Saat ini, itu saja.
Pelayan
かしこまりました。少々お待ちください。(Kashikomarimashita. Shōshō omachi kudasai.) – Baik, mohon tunggu sebentar.
Kesimpulan
Sushi memang punya banyak variasi, mulai dari nigiri, maki, temaki, hingga chirashi. Setiap jenis punya ciri khas tersendiri, baik dari bentuk, isian, hingga cara makannya. Dengan berbagai macam pilihan, sushi nggak hanya enak, tapi juga merefleksikan budaya dan kreativitas kuliner Jepang yang luar biasa.
Setelah mengenal macam-macam sushi, pasti makin pengen coba semuanya, kan? Semoga informasi ini bisa jadi panduan buat minasan saat memilih sushi di restoran Jepang. Yuk, eksplorasi lebih jauh dan nikmati kelezatan sushi sesuai selera minasan! Jangan lupa, belajar kosakata baru juga bikin pengalaman kuliner jadi makin seru. Selamat menikmati, dan jangan lupa bilang itadakimasu! Teruslah berlatih dan jangan ragu untuk mencoba berbagai contoh kalimat! Sampai jumpa lagi di materi selanjutnya di Pandaikotoba dan follow juga instagramnya ya minasan.
Ingat belajar bahasa Jepang itu menyenangkan!がんばって!!