Bahasa Jepang,  JLPT N3,  Tata Bahasa Jepang,  Tata Bahasa N3

JLPT N3: Yuk Belajar Tata Bahasa 〜きって (kitte)

Hai Minasan~! Dalam proses pembelajaran bahasa Jepang untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian kemampuan bahasa Jepang atau dikenal dengan JLPT, perlu banget nih untuk memahami secara mendalam berbagai pola tata bahasa yang umum digunakan dalam komunikasi sehari-hari maupun dalam konteks formal. Salah satu pola tata bahasa yang akan kita bahas di tingkat JLPT N3 adalah 〜きって (kitte).

Tata bahasa 〜きって (kitte) juga memiliki turunan lainnya seperti 〜きれる (kireru), 〜きれない (kirenai), 〜きった (kitta), dan 〜しきっている (shikitte iru) adalah bentuk ekspresif dari kata kerja yang menunjukkan “selesainya suatu tindakan secara total”, “kemampuan atau ketidakmampuan menyelesaikan sesuatu”, serta “keyakinan yang mendalam terhadap suatu hal”. Meskipun sekilas terlihat sederhana, tata bahasa ini memiliki berbagai nuansa makna tergantung pada konteks dan bentuk kalimat yang digunakan.

Melalui artikel ini, Pandai Kotoba akan membahas secara menyeluruh mengenai arti, struktur kalimat, dan penggunaan tata bahasa 〜きって (kitte) dan variasi tata bahasa ini lainnya dalam berbagai situasi. Tak perlu lama-lama lagi, yuk kita belajar di bawah ini.

jlptn3 kitte pandaikotoba
JLPT N3: Tata Bahasa 〜きって (kitte)
Characters made by irasutoya.com

JLPT N3: Yuk Belajar Tata Bahasa 〜きって (kitte)

Arti

Tata bahasa JLPT N3 〜きって (kitte) dalam bahasa Indonesia artinya “melakukan sampai tuntas…”, “menyelesaikan sepenuhnya, atau “menghabiskan…”. Tata bahasa ini digunakan untuk menekankan bahwa sesuatu dilakukan dengan penuh, sampai akhir, atau sepenuhnya, baik secara fisik, emosional, maupun abstrak. Tata bahasa ini juga mengandung nuansa bahwa suatu tindakan dilakukan secara total, tanpa menyisakan apa pun.

Susunan Kalimat

Kata Kerja Bentuk masu (ます) + きって (kitte)

Varian lainnya:
Kata Kerja Bentuk masu (ます) + きった (kitta)
Kata Kerja Bentuk masu (ます) + きれない (kirenai)
Kata Kerja Bentuk masu (ます) + きれる (kireru)

Penjelasan singkatnya mengenai susunan kalimatnya, bisa dilihat di tabel berikut:

PolaArti
Vます + きってmelakukan sesuatu sampai tuntas
Vます + きれない (bentuk negatif potensial)tidak mampu menyelesaikan, tidak sanggup sampai tuntas
Vます + きれる (bentuk potensial)mampu menyelesaikan dengan tuntas
Vます + きった (bentuk lampau)telah menyelesaikan sepenuhnya

Untuk penjelasan lebih lengkapnya, lihat di bagian bawah ini

Penjelasan dan Contoh Kalimat

Seperti yang sudah dijelaskan secara singkat di atas, tata bahasa JLPT N3 〜きって (kitte) digunakan untuk menekankan bahwa sesuatu dilakukan sampai akhir atau sepenuhnya. Untuk lebih jelasnya bagaimana sih cara menggunakan tata bahasa ini, berikut terdapat penjelasan masing-masing dari 4 jenis susunan kalimat yang sudah disebut di atas dan ada contoh kalimatnya juga lho. Yuk, kita lanjut lagi di bawah ini.

1. 〜きって/〜きった (Menyelesaikan Sesuatu Hingga Akhir)

Tata bahasa JLPT N3 〜きって/〜きった (kitte/kitta) digunakan untuk menekankan bahwa suatu tindakan dilakukan sampai selesai tanpa menyisakan apa pun dan menunjukkan hasil akhir dari sebuah usaha. Biasanya dipakai untuk aktivitas yang dapat diukur atau dibatasi, seperti jumlah barang, waktu, atau ruang. Berikut di bawah ini ada 5 contoh kalimatnya yang bisa langsung dipelajari:

経験談を語りきって、田中さんは静かに目を閉じた。
Keikendan o katarikitte, Tanaka-san wa shizuka ni me o tojita.
Setelah menceritakan seluruh kisah pengalamannya, dia menutup matanya dengan tenang.

講演者は三時間かけて、自身の研究成果を説明しきった
Kouensha wa san jikan kakete, jishin no kenkyuu seika o setsumei shikitta.
Pembicara menjelaskan hasil penelitiannya secara tuntas selama tiga jam.

貯金を使いきってしまい、新しいパソコンを買う余裕がなくなった。
Chokin wo tsukaikitte shimai, atarashii pasokon o kau yoyuu ga nakunatta. 
Tabungan telah habis digunakan, sehingga tidak ada lagi anggaran untuk membeli komputer baru.

money chokin shippai man
貯金 (choukin) = tabungan
irasutoya.com

チーム全員の協力によって、予定より早くプロジェクトを終えきった
Chiimu zennin no kyouryoku niyotte, yotei yori hayaku purojekuto o oekitta.
Berkat kerja sama seluruh tim, proyek dapat diselesaikan lebih cepat dari jadwal.

一生懸命準備したスピーチを、落ち着いて最後まで言いきった
isshoukenmei junbi shita supiichi o, ochitsuite saigo made iikitta.
Pidato yang telah dipersiapkan dengan sungguh-sungguh berhasil disampaikan sampai akhir dengan tenang.

2. 〜きれない (Tidak Sanggup Menyelesaikan)

Tata bahasa JLPT N3 〜きれない (kirenai) digunakan ketika kapasitas fisik, waktu, atau emosional tidak mencukupi untuk menyelesaikan suatu tindakan secara total. Sering digunakan juga dalam konteks pekerjaan yang terlalu berat, informasi yang terlalu banyak, atau beban emosional. Tata bahasa ini menunjukkan ketidakmampuan untuk menyelesaikan. Berikut di bawah ini ada 5 contoh kalimatnya yang bisa langsung dipelajari:

会議中に出された情報が多すぎて、すべてを理解しきれなかった
Kaigichuu ni dasareta jouhou ga oosugite, subete o rikai shikirenakatta.
Informasi yang diberikan selama rapat terlalu banyak sehingga tidak semuanya dapat dipahami.

この量の荷物は一人では運びきれません
Kono ryou no nimotsu wa hitori de wa hakobikiremasen.
Jumlah barang sebanyak ini tidak bisa dibawa oleh satu orang saja.

締切までに論文を仕上げきれないかもしれない。
Shimekiri made ni ronbun o shiagekirenai kamoshirenai.
Mungkin saya tidak bisa menyelesaikan makalah ini sebelum tenggat waktu.

shimekiri owareru woman
締切 (shimekiri) = tenggat waktu, deadline
irasutoya.com

課題が山積みで、今週中にはやりきれないだろう。
Kadai ga yamazumi de, konshuuchuu ni hayarikirenai darou. 
Tugas menumpuk, jadi kemungkinan besar tidak dapat diselesaikan minggu ini.

長年の思い出が多すぎて、語りきれないほどだ。
Naganen no omoide ga oosugite, katarikirenai hodo da.
Kenangan selama bertahun-tahun terlalu banyak hingga sulit untuk diceritakan semuanya.

3. 〜きれる (Mampu Menyelesaikan)

Tata bahasa JLPT N3 〜きれる (kireru) digunakan ketika ada keyakinan atau kemungkinan realistis bahwa suatu tindakan dapat diselesaikan secara penuh. Biasanya digunakan dalam bentuk potensi (kemampuan melakukan sesuatu secara tuntas). Tata bahasa ini menunjukkan kemungkinan atau kapasitas penyelesaian. Berikut di bawah ini ada 5 contoh kalimatnya yang bisa langsung dipelajari:

この量の報告書なら、午前中に読みきれると思います。
Kono ryou no houkokusho nara, gozenchuu ni yomikireru to omoimasu.
Kalau hanya sebanyak ini laporan, saya pikir bisa selesai dibaca sebelum siang.

時間は限られているが、この範囲なら覚えきれる
Jikan wa kagirarete iru ga, kono hanni nara oboekireru.
Waktu terbatas, tapi cakupan ini masih bisa dihafalkan.

clock 0900
時間 (jikan) = waktu
irasutoya.com

この宿題なら、今夜のうちにやりきれると思います。
Kono shukudai nara, kon’ya no uchi ni yarikireru to omoimasu.
Jika tugas ini, saya pikir bisa diselesaikan malam ini.

このプランなら、予算内で実行しきれるはずだ。
Kono puran nara, yosannai de jikkou shikireru hazu da. 
Kalau memakai rencana ini, seharusnya bisa dijalankan dalam anggaran yang tersedia.

長編小説だが、物語に引き込まれて最後まで読みきれた
Chouhen shousetsu da ga, monogatari ni hikikomarete saigo made yomikireta.
Meskipun novel panjang, saya bisa menyelesaikannya karena cerita yang begitu menarik.

4. 〜きっている/〜しきっている (Keyakinan atau Perasaan yang Total)

Tata bahasa JLPT N3 〜きれる (kireru) digunakan untuk menunjukkan kepercayaan, pendirian, atau sikap batin yang sangat kuat dan tidak goyah. Ini biasanya muncul dengan kata kerja seperti 信じる (shinjiru) yang artinya “percaya”, 思う (omou) yang artinya “berpikir”, atau 決める (kimeru) yang artinya “memutuskan”. Tata bahasa ini memberi kesan totalitas batin/emosional. Berikut di bawah ini ada 5 contoh kalimatnya yang bisa langsung dipelajari:

田中さんは自分の考えが正しいと信じきっている
Tanaka-san wa jibun no kangae ga tadashii to shinjikitte iru.
Tanaka benar-benar percaya bahwa pendapatnya sendiri adalah yang benar.

医師はこの治療法が最善だと思いきっているようだ。
Ishi wa kono chiryouhou ga saizen da to omoikitteiru you da.
Dokter tampaknya benar-benar yakin bahwa metode pengobatan ini adalah yang terbaik.

doctor run2
医師 (ishi) = dokter
irasutoya.com

彼女は成功すると決めきって、迷いを見せなかった。
Kanojo wa seikou suru to kimekitte, mayoi o misenakatta. 
Dia telah memutuskan dengan pasti untuk sukses dan tidak menunjukkan keraguan.

子どもたちは先生の話を信じきっていた
Kodomotachi wa sensei no hanashi o shinjikitte ita.
Anak-anak percaya sepenuhnya pada apa yang dikatakan oleh guru.

りんさんは彼氏の言葉を信じきっていた
Rin-san wa kareshi no kotoba o shinjikitte ita.
Rin sepenuhnya percaya pada perkataan pacarnya itu.


Sebagai bagian dari materi tata bahasa di level JLPT N3, tata bahasa 〜きって (kitte) dapat memperluas kemampuan ekspresi dalam bahasa Jepang, baik secara lisan maupun tertulis. Tata bahasa ini menandakan penyelesaian tindakan hingga akhir dan juga mencerminkan kapasitas individu dalam melakukan suatu aktivitas, serta menunjukkan keteguhan dalam keyakinan atau perasaan yang menyeluruh.

Melalui pemahaman struktur dan konteks penggunaan varian turunan lainnya dari 〜きって (kitte), Minasan dapat lebih siap menghadapi soal-soal ujian JLPT N3 dan akan mampu menggunakan tata bahasa ini secara alami dalam percakapan sehari-hari. Jangan lupa berlatih ya. Semakin banyak konteks yang Minasan temui, semakin tajam pula intuisi bahasa yang dikembangkan dalam memahami dan menggunakan tata bahasa Jepang secara efektif dan akurat.

Cukup segitu yang bisa Pandai Kotoba berikan untuk artikel kali ini mengenai tata bahasa 〜きって (kitte) dan varian turunan lainnya. Jika Minasan ingin belajar materi JLPT N3 lainnya, di website ini ada banyak lho. Salah satunya ini nih: Tata Bahasa JLPT N3 Saichuu. Klik untuk membacanya ya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *