JLPT N3: Tata Bahasa 〜かけ (kake)
Hai Minasan~! Tata bahasa Jepang di tingkat JLPT N3 punya banyak ekspresi yang menggambarkan nuansa waktu, kondisi, maupun proses. Dengan banyaknya nuansa ini menjadi tantangan tersendiri bagi pembelajar bahasa Jepang. Salah satu tata bahasa yang sering muncul dalam ujian JLPT N3 adalah 〜かけ (kake). Tata bahasa ini berkaitan dengan aksi yang belum selesai atau masih dalam proses.
Tata bahasa JLPT N3 ini digunakan untuk menyatakan bahwa suatu tindakan sudah dimulai tapi belum selesai, sedang berlangsung, atau bahkan hampir terjadi. Meskipun secara struktur terlihat sederhana, penggunaannya cukup luas dan punya beberapa variasi makna tergantung konteks kalimatnya.
Pandai Kotoba pada artikel kali ini akan membahas secara lengkap tentang pola tata bahasa 〜かけ (kake) mulai dari arti, struktur kalimat, fungsi, dan contoh penggunaannya dalam kalimat sehari-hari maupun konteks formal. Sudah siap belajar di sini? Yuk, kita simak di bawah ini.

Characters made by irasutoya.com
JLPT N3: Tata Bahasa 〜かけ (kake)
Arti
Tata bahasa JLPT N3 〜かけ (kake) dalam bahasa Indonesia artinya “belum selesai…”, “hampir…”, atau “sedang mulai…”. Tata bahasa ini digunakan untuk menyatakan bahwa suatu tindakan belum selesai dilakukan sepenuhnya atau sedang berlangsung. Tata bahasa ini juga menunjukkan bahwa aksi tersebut telah dimulai, tapi masih berada dalam proses atau terhenti sebelum selesai.
Susunan Kalimat
Kata Kerja Bentuk masu (ます) + 〜かけ (kake)
Misal:
書きます (kakimasu) = menulis
書きます → 書きます → 書きかけ
(kakimasu) → (kakimasu) → kakikake
仕事の途中で、書きかけの報告書を机の上に置いて帰ってしまった (shigoto no tochuu de, kakikake no houkokusho o tsukue no ue ni oite kaette shimatta) = saya meninggalkan kantor di tengah pekerjaan dan meletakkan laporan yang belum selesai ditulis di atas meja.
Penggunaan dan Contoh Kalimat
Seperti yang sudah dijelaskan secara singkat di atas, tata bahasa JLPT N3 〜かけ (kake) digunakan untuk menyatakan bahwa suatu tindakan belum selesai dilakukan sepenuhnya atau sedang berlangsung. Nah, untuk lebih jelasnya apa saja sih penggunaannya dari tata bahasa ini, berikut di bawah terdapat 3 macam penggunaannya dan masing-masing ada contoh kalimatnya juga ya.
1. Menunjukkan Tindakan yang Belum Selesai (Masih dalam Proses)
Pada konteks ini, tata bahasa JLPT N3 〜かけ (kake) menggambarkan suatu aksi yang sudah dimulai, tapi belum mencapai penyelesaian. Biasanya tindakan ini terputus karena adanya gangguan, kelelahan, atau karena masih dalam pengerjaan. Berikut di bawah ini ada 5 contoh kalimatnya yang bisa langsung dipelajari:
祖父は編みかけのセーターを居間の椅子にかけたまま、散歩に出かけた。
Sofu wa amikake no seetaa o ima no isu ni kaketa mama, sanpo ni dekaketa.
Kakek meninggalkan sweter yang sedang dirajutnya di kursi ruang tamu dan pergi berjalan-jalan.
先生が黒板に書きかけた数式は、途中で消されていた。
Sensei ga kokuban ni kakikaketa suushiki wa, tochuu de kesarete ita.
Rumus matematika yang sedang ditulis guru di papan tulis telah dihapus di tengah.
午前中に作りかけたプレゼン資料を午後から完成させる予定だ。
Gozenchuu ni tsukurikaketa purezen shiryou o gogo kara kansei saseru yotei da.
Materi presentasi yang saya sedang kerjakan di pagi hari akan saya selesaikan di siang nanti.

irasutoya.com
書きかけの原稿が風で飛ばされないように、重りを乗せておいた。
Kakikake no genkou ga kaze de tobasarenai you ni, omori o nosete oita.
Untuk mencegah naskah yang sedang ditulis beterbangan karena angin, aku menaruh pemberat di atasnya/
昼休みに読みかけていた記事の続きを帰りの電車で読んだ。
Hiruyasumi ni yomikakete ita kiji no tsudzuki o kaeri no densha de yonda.
Aku melanjutkan membaca artikel yang belum selesai saat istirahat siang di kereta pulang.
2. Menunjukkan Tindakan yang Baru Saja Dimulai atau Hampir Terjadi
Tata bahasa JLPT N3 〜かけ (kake) digunakan untuk mengekspresikan tindakan yang baru saja dimulai atau sedang menuju tahap akhir, tapi belum benar-benar tuntas atau terjadi. Kadang-kadang menyampaikan nuansa “hampir saja”. Berikut di bawah ini ada 5 contoh kalimatnya yang bisa langsung dipelajari:
落ちかけた本を片手で素早く受け止めた。
Ochikaketa hon o katate de subayaku uketometa.
Buku yang hampir jatuh berhasil kutangkap dengan satu tangan secara sigap.
言いかけた言葉を飲み込んで、田中さんは静かに微笑んだ。
Iikaketa kotoba o nomikonde, Tanaka-san wa shizuka ni hohoenda.
Tanaka menahan kata-kata yang nyaris terucap dan tersenyum pelan.
泣きかけた子供が、母親の声で安心して笑顔に戻った。
Nakikaketa kodomo ga, hahaoya no koe de anshin shite egao ni modotta.
Anak yang hampir menangis tenang kembali setelah mendengar suara ibunya.

irasutoya.com
倒れかけた棚を二人で支えて、元の位置に戻した。
Taorekaketa tana o futari de sasaete, moto no ichi ni modoshita.
Kami menopang rak yang hampir roboh dan mengembalikannya ke posisi semula.
笑いかけた彼女の表情が、一瞬で曇った。
Waraikaketa kanojo no hyoujou ga, isshun de kumotta.
Ekspresi wajahnya yang hampir tersenyum tiba-tiba berubah murung dalam sekejap.
3. Digunakan sebagai Modifikasi Kata Benda: 〜かけの (kake no) + Noun
Tata bahasa JLPT N3 〜かけ (kake) dalam bentuk ini ditemukan untuk menyatakan objek atau hal yang sedang berada dalam status belum selesai diproses. Penggunaan ini sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari dan tulisan naratif. Berikut di bawah ini ada 5 contoh kalimatnya yang bisa langsung dipelajari:
カフェのテーブルに、飲みかけの紅茶が残されていた。
Kafe no teeburu ni, nomikake no koucha ga nokosarete ita.
Di atas meja kafe, ada secangkir teh hitam yang belum habis diminum.

irasutoya.com
研究室の片隅に、分解しかけの機械が放置されていた。
Kenkyuu shitsu no katasumi ni, bunkai shikake no kikai ga houchi sarete ita.
Di pojok ruang laboratorium, terdapat mesin yang sedang dibongkar dan dibiarkan begitu saja.
読みかけの文庫本には、しおりが挟まれていた。
Yomikake no bunkobon ni wa, shiori ga hasamarete ita.
Pada buku saku yang belum selesai dibaca itu, ada pembatas buku terselip di dalamnya
棚の上に置かれた描きかけの油絵は、筆が途中で止まっていた。
Tana no ue ni okareta kakikake no aburae wa, fude ga tochuu de tomatte ita.
Lukisan cat minyak yang belum selesai di atas rak itu menunjukkan sapuan kuas yang terhenti di tengah.
作りかけの模型が壊れないように、ガラスケースの中に保管された。
Tsukurikake no mokei ga kowarenai you ni, garasu keesu no naka ni hokan sareta.
Model yang masih dalam proses pembuatan itu disimpan dalam kotak kaca agar tidak rusak.
Perbedaan 〜かけ (kake) dengan Kata atau Tata Bahasa Lainnya
A. 〜かけ (kake) vs 〜途中 (tochuu)
〜途中 (tochuu) artinya “sedang…” atau “tengah-tengah…”.
Perbedaan dengan dengan 〜かけ (kake), yaitu:
– 〜かけ (kake) lebih menekankan pada awal kegiatan yang belum selesai dan sering kali memberikan nuansa “terhenti di tengah jalan”.
– 〜途中 (tochuu) menekankan pada proses yang sedang berlangsung pada titik tertentu.
Dengan kata lain, tata bahasa 〜かけ (kake) menggambarkan kondisi “baru dilakukan sebagian” atau “belum selesai”, sementara 〜途中 (tochuu) menekankan waktu “sedang dalam perjalanan/proses”.
Berikut contoh kalimat untuk perbandingannya:
書きかけの手紙が机の上に置いてある。
Kakikake no tegami ga tsukue ni oite aru.
Ada surat yang baru ditulis sebagian dan diletakkan di atas meja.
[Penjelasan: Menekankan bahwa surat itu belum selesai ditulis]
手紙を書いている途中で電話が鳴った。
Tegami o kaite iru tochuu de denwa ga natta.
Ketika sedang menulis surat, telepon berdering.
[Penjelasan: Menekankan kejadian yang berlangsung di tengah proses menulis]
B. 〜かけ (kake) vs 〜最中 (saichuu)
〜最中 (saichuu) artinya “sedang melakukan…”
Perbedaan dengan 〜かけ (kake), yaitu:
– 〜かけ (kake) digunakan untuk menggambarkan kondisi baru dimulai atau belum selesai.
– 〜最中 (saichuu) menekankan puncak kegiatan yang sedang berlangsung atau tepat “sedang melakukan”. Biasanya digunakan ketika ada hal lain yang mengganggu kegiatan tersebut.
Berikut contoh kalimat untuk perbandingannya:
読みかけの本をそのままにして出かけた。
Yomikake no hon o sono mama ni shite dekaketa.
Saya meninggalkan buku yang baru dibaca sebagian lalu pergi keluar.
[Penjelasan: Menekankan buku tersebut belum selesai dibaca]

irasutoya.com
本を読んでいる最中に友達が訪ねてきた。
Hon o yonde iru saichuu ni tomodachi ga tazunete kita.
Ketika sedang membaca buku, teman datang berkunjung.
[Penjelasan: menekankan kegiatan membaca yang sedang berlangsung saat itu]
C. 〜かけ (kake) vs 〜たばかり (ta bakari)
〜たばかり (ta bakari) artinya “baru saja…”.
Perbedaan dengan 〜かけ (kake), yaitu:
– 〜かけ (kake) lebih fokus pada kondisi yang belum selesai atau “masih setengah jalan”.
– 〜たばかり (ta bakari) menekankan pada fakta bahwa sesuatu baru selesai dilakukan dan waktunya relatif singkat dari sekarang.
Berikut contoh kalimat untuk perbandingannya:
入りかけのお風呂が冷めてしまった。
Hairikake no ofuro ga samete shimatta.
Air mandi yang baru mulai diisi sudah menjadi dingin.
[Penjelasan: Menekankan proses pengisian belum selesai]
お風呂に入ったばかりだから、まだ体が温かい。
Ofuro ni haitta bakari da kara, mada karada ga atatakai.
Karena baru saja mandi, tubuhku masih hangat.
[Penjelasan: Menekankan kegiatan sudah selesai, waktunya masih baru]
Dengan memahami dan menguasai tata bahasa JLPT N3 〜かけ (kake), diharapkan menyampaikan aksi yang belum selesai, tindakan yang terhenti, atau kejadian yang hampir terjadi dengan lebih alami. Nuansa yang dikandung tata bahasa ini memberi warna dalam berkomunikasi bahasa Jepang.
Jangan lupa untuk latihan yang cukup dan pahami konteks penggunaan agar Minasan akan semakin terbiasa menggunakan tata bahasa JLPT N3 ini dalam menulis maupun berbicara. Perbanyak juga kosakata dan perhatikan tata bahasa ini digunakan dalam bacaan, film, dan percakapan asli bahasa Jepang.
Semoga penjelasan dalam artikel ini dapat membantu Minasan dalam meningkatkan persiapan untuk menghadapi ujian JLPT N3! Semangat ya, Ganbatte kudasai! Jika ingin belajar materi JLPT N3 lainnya, Pandai Kotoba punya banyak artikelnya lho. Bisa kunjungi yang satu ini nih: Tata Bahasa JLPT N3 Kawari Ni. Klik untuk membacanya ya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!

