Memahami Dunia Psikologi Lewat Bahasa Jepang: Kumpulan Kosakata Penting
Psikologi (心理学, shinrigaku) adalah ilmu yang mempelajari pikiran, emosi, dan perilaku manusia. Di Jepang, istilah psikologi digunakan dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, kesehatan mental, dan dunia kerja. Kosakata pentingnya mencakup kondisi mental (精神状態), gangguan psikologis (精神障害), dan konseling (カウンセリング). Memahami istilah-istilah ini sangat berguna bagi siapa saja yang tertarik dengan psikologi atau ingin berbicara tentang kesehatan mental dalam bahasa Jepang.

Apa Itu Psikologi? (心理学 – Shinrigaku)
心理学(しんりがく, shinrigaku)adalah ilmu yang mempelajari pikiran, perasaan, dan perilaku manusia. Dalam bahasa Jepang, istilah 心理 (shinri) berarti “psikologis” atau “mental”, sedangkan 学 (gaku) berarti “ilmu”. Jadi, 心理学 secara harfiah berarti “ilmu tentang mental”. Psikologi mencakup banyak aspek kehidupan, seperti emosi (感情, kanjō), motivasi (動機, dōki), kepribadian (性格, seikaku), serta hubungan antarindividu. Di Jepang, psikologi digunakan dalam berbagai bidang seperti pendidikan, dunia kerja, hingga perawatan kesehatan mental.
Sejarah dan Perkembangan Psikologi di Jepang
Psikologi di Jepang memiliki sejarah yang unik, berkembang dari konsep tradisional tentang pikiran dan jiwa hingga menjadi ilmu modern yang berbasis penelitian ilmiah.
1. Pengaruh Filosofi dan Tradisi Timur
Sebelum psikologi sebagai ilmu modern diperkenalkan, konsep tentang pikiran dan emosi sudah lama ada dalam budaya Jepang. Ajaran Konfusianisme, Buddhisme, dan Shinto memiliki pengaruh besar dalam pemahaman tentang perilaku manusia. Misalnya, konsep “kokoro” (心) dalam bahasa Jepang menggambarkan kombinasi antara pikiran, hati, dan jiwa, yang mencerminkan pendekatan holistik terhadap psikologi.
2. Awal Mula Psikologi Modern di Jepang
Psikologi sebagai disiplin ilmu mulai dikenal di Jepang pada akhir abad ke-19, seiring dengan modernisasi yang terjadi pada era Meiji (1868–1912). Pada saat itu, Jepang mulai mengadopsi ilmu-ilmu Barat, termasuk psikologi, dari negara-negara seperti Jerman dan Amerika Serikat. Tokoh penting dalam perkembangan psikologi di Jepang adalah Yujiro Motora (本多諭吉, 1858–1912), seorang profesor di Universitas Tokyo yang memperkenalkan psikologi eksperimental. Ia banyak dipengaruhi oleh psikologi Jerman dan mendirikan laboratorium psikologi pertama di Jepang pada tahun 1903.
3. Perkembangan Psikologi Klinis dan Terapan
Pada pertengahan abad ke-20, setelah Perang Dunia II, psikologi klinis mulai berkembang pesat di Jepang. Banyak ahli psikologi mulai mempelajari gangguan mental dan terapi psikologis, terutama karena dampak perang terhadap kesehatan mental masyarakat. Pada periode ini, pendekatan psikologi Barat seperti psikoanalisis (精神分析, seishin bunseki) dan terapi perilaku (行動療法, kōdō ryōhō) mulai dikenal luas. Namun, para psikolog Jepang juga mengembangkan metode yang lebih sesuai dengan budaya mereka, seperti Morita Therapy (森田療法, Morita Ryōhō) dan Naikan Therapy (内観療法, Naikan Ryōhō), yang berfokus pada introspeksi dan keseimbangan emosional.
4. Psikologi Modern di Jepang
Saat ini, psikologi di Jepang terus berkembang dengan berbagai cabang ilmu seperti neuropsikologi (神経心理学, shinkei shinrigaku), psikologi industri (産業心理学, sangyō shinrigaku), dan psikologi pendidikan (教育心理学, kyōiku shinrigaku). Selain itu, kesadaran akan kesehatan mental semakin meningkat di masyarakat Jepang. Program konseling di sekolah dan perusahaan semakin umum, dan ada lebih banyak layanan kesehatan mental yang tersedia bagi masyarakat.
Tantangan dan Masa Depan Psikologi di Jepang
Meskipun kesadaran tentang kesehatan mental meningkat, masih ada stigma terhadap gangguan psikologis di Jepang. Banyak orang yang enggan mencari bantuan profesional karena takut dianggap lemah atau berbeda dari norma sosial. Oleh karena itu, para psikolog di Jepang terus berupaya meningkatkan edukasi masyarakat tentang pentingnya kesehatan mental. Dengan semakin berkembangnya teknologi dan penelitian ilmiah, psikologi di Jepang diharapkan akan terus maju dan memberikan kontribusi besar bagi kesejahteraan masyarakat.
Cabang-Cabang Psikologi dalam Bahasa Jepang
Psikologi adalah ilmu yang luas dengan berbagai cabang yang mempelajari perilaku, pikiran, dan emosi manusia dalam berbagai konteks. Dalam bahasa Jepang, setiap cabang psikologi memiliki istilah khusus yang mencerminkan fokus kajiannya. Berikut adalah beberapa cabang utama psikologi beserta istilahnya dalam bahasa Jepang:
- Psikologi Umum (一般心理学 – Ippan Shinrigaku)
Psikologi umum adalah dasar dari ilmu psikologi yang mempelajari prinsip-prinsip dasar perilaku manusia, termasuk proses berpikir, emosi, dan persepsi.
- Psikologi Klinis (臨床心理学 – Rinshō Shinrigaku)
Cabang ini berfokus pada diagnosis, pencegahan, dan pengobatan gangguan mental. Psikolog klinis bekerja dengan pasien untuk membantu mengatasi stres, kecemasan, depresi, dan gangguan psikologis lainnya.

- Psikologi Pendidikan (教育心理学 – Kyōiku Shinrigaku)
Psikologi pendidikan meneliti bagaimana manusia belajar dan berkembang dalam lingkungan pendidikan. Hal ini mencakup metode pengajaran, motivasi belajar, serta perkembangan kognitif anak dan remaja.
- Psikologi Perkembangan (発達心理学 – Hattatsu Shinrigaku)
Cabang ini mempelajari perkembangan manusia dari masa bayi hingga lanjut usia, termasuk aspek kognitif, emosional, sosial, dan fisik.
- Psikologi Sosial (社会心理学 – Shakai Shinrigaku)
Psikologi sosial meneliti bagaimana individu dipengaruhi oleh lingkungan sosial, kelompok, budaya, serta interaksi dengan orang lain.
- Psikologi Industri dan Organisasi (産業・組織心理学 – Sangyō/Soshiki Shinrigaku)
Psikologi ini berkaitan dengan perilaku manusia di tempat kerja, termasuk kepuasan kerja, produktivitas, kepemimpinan, dan dinamika organisasi.
- Psikologi Kepribadian (人格心理学 – Jinkaku Shinrigaku)
Cabang ini berfokus pada studi tentang kepribadian individu, termasuk faktor genetika dan lingkungan yang membentuk karakter seseorang.
- Psikologi Kognitif (認知心理学 – Ninchi Shinrigaku)
Psikologi kognitif meneliti proses mental seperti berpikir, mengingat, belajar, dan memecahkan masalah.
- Psikologi Eksperimental (実験心理学 – Jikken Shinrigaku)
Cabang ini menggunakan metode ilmiah dan eksperimen untuk memahami perilaku manusia dan proses mental.
- Neuropsikologi (神経心理学 – Shinkei Shinrigaku)
Neuropsikologi mempelajari hubungan antara sistem saraf dan fungsi psikologis, termasuk bagaimana cedera otak mempengaruhi perilaku dan kognisi.
- Psikologi Abnormal (異常心理学 – Ijō Shinrigaku)
Psikologi ini meneliti gangguan mental dan emosional yang tidak biasa, seperti skizofrenia, gangguan kecemasan, dan gangguan kepribadian.
- Psikologi Forensik (法心理学 – Hō Shinrigaku)
Cabang psikologi yang berhubungan dengan sistem hukum dan kejahatan, termasuk analisis perilaku kriminal dan penilaian kejiwaan pelaku kejahatan.

- Psikologi Kesehatan (健康心理学 – Kenkō Shinrigaku)
Psikologi kesehatan meneliti bagaimana faktor psikologis memengaruhi kesehatan fisik, serta bagaimana seseorang dapat mengelola stres dan meningkatkan kesejahteraan.
Tabel Kosakata Psikologi dalam Bahasa Jepang
Kosakata bidang ilmu – khususnya bidang Psikologi (心理学 / しんりがく / shinrigaku)
Bahasa Jepang | Hiragana | Romaji | Arti |
心理学 | しんりがく | shinrigaku | Psikologi |
心理学者 | しんりがくしゃ | shinrigakusha | Psikolog |
精神 | せいしん | seishin | Mental/Jiwa |
感情 | かんじょう | kanjō | Emosi/Perasaan |
知覚 | ちかく | chikaku | Persepsi |
思考 | しこう | shikō | Pemikiran |
行動 | こうどう | kōdō | Perilaku |
無意識 | むいしき | muishiki | Alam bawah sadar |
自我 | じが | jiga | Ego/Diri |
心理療法 | しんりりょうほう | shinri ryōhō | Terapi psikologis |

Istilah Umum dalam Psikologi
Dalam mempelajari psikologi, terdapat banyak istilah dasar yang sering digunakan untuk menggambarkan konsep, kondisi mental, hingga interaksi manusia. Bagi pelajar bahasa Jepang tingkat pemula hingga menengah (JLPT N5–N4), memahami istilah ini bisa memperkaya kosakata dan wawasan.
Tabel Kosakata Umum dalam Psikologi:
Bahasa Jepang | Hiragana | Romaji | Arti |
---|---|---|---|
心理学 | しんりがく | shinrigaku | Psikologi |
心 | こころ | kokoro | Hati, pikiran, jiwa |
感情 | かんじょう | kanjō | Emosi |
思考 | しこう | shikō | Pemikiran |
性格 | せいかく | seikaku | Kepribadian |
行動 | こうどう | kōdō | Perilaku |
無意識 | むいしき | muishiki | Bawah sadar / alam bawah sadar |
意識 | いしき | ishiki | Kesadaran |
トラウマ | とらうま | torauma | Trauma |
自我 | じが | jiga | Ego (diri) |
Contoh Kalimat:
- 彼の性格はとても明るいです。(Kare no seikaku wa totemo akarui desu.) – Kepribadiannya sangat ceria.
- 感情をコントロールするのは大切です。(Kanjō o kontorōru suru no wa taisetsu desu.) – Mengendalikan emosi itu penting.

Istilah Psikologi Sehari-hari: Emosi, Perilaku, dan Kondisi Mental
Dalam kehidupan sehari-hari, banyak kosakata psikologi digunakan untuk menggambarkan emosi, perilaku, dan kondisi mental seseorang. Istilah-istilah ini penting untuk dipahami, terutama jika minasan ingin mengerti ungkapan-ungkapan umum dalam bahasa Jepang yang berkaitan dengan perasaan dan suasana hati.
Berikut beberapa kosakata penting:
Bahasa Jepang | Hiragana | Romaji | Arti |
---|---|---|---|
感情 | かんじょう | kanjō | Emosi |
気分 | きぶん | kibun | Suasana hati / Mood |
行動 | こうどう | kōdō | Perilaku |
不安 | ふあん | fuan | Cemas / Gelisah |
緊張 | きんちょう | kinchō | Gugup / Tegang |
落ち着く | おちつく | ochitsuku | Tenang / Menenangkan diri |
喜び | よろこび | yorokobi | Kegembiraan |
怒り | いかり | ikari | Kemarahan |
悲しみ | かなしみ | kanashimi | Kesedihan |
ストレス | すとれす | sutoresu | Stres |
Contoh kalimat:
- 最近、ストレスが多いです。(Saikin, sutoresu ga ōi desu.) – Akhir-akhir ini, saya banyak stres.
- 不安な気持ちが止まりません。(Fuan na kimochi ga tomarimasen.) – Perasaan cemas ini tidak berhenti.
Memahami istilah ini akan membantu minasan mengungkapkan perasaanmu dengan lebih tepat dalam bahasa Jepang, sekaligus memahami orang lain dengan lebih baik.

Gangguan Mental dan Emosi
Dalam dunia psikologi, memahami istilah yang berkaitan dengan gangguan mental dan emosional sangat penting, terutama jika minasan ingin belajar lebih dalam tentang kesehatan mental dalam bahasa Jepang. Bagi pembelajar JLPT N5–N4, mengenal istilah dasar ini bisa menjadi langkah awal untuk memahami topik yang lebih kompleks.
Tabel Istilah Gangguan Mental dan Emosi dalam Bahasa Jepang
Bahasa Jepang | Hiragana | Romaji | Arti |
---|---|---|---|
精神障害 | せいしんしょうがい | seishin shōgai | Gangguan mental |
不安 | ふあん | fuan | Kecemasan |
不安障害 | ふあんしょうがい | fuan shōgai | Gangguan kecemasan |
鬱病 | うつびょう | utsubyō | Depresi |
気分障害 | きぶんしょうがい | kibun shōgai | Gangguan suasana hati |
双極性障害 | そうきょくせいしょうがい | sōkyokusei shōgai | Gangguan bipolar |
パニック障害 | パニックしょうがい | panikku shōgai | Gangguan panik |
強迫性障害 | きょうはくせいしょうがい | kyōhakusei shōgai | Gangguan obsesif kompulsif (OCD) |
統合失調症 | とうごうしっちょうしょう | tōgō shicchōshō | Skizofrenia |
PTSD(心的外傷後ストレス障害) | PTSD(しんてきがいしょうごストレスしょうがい) | PTSD (shinteki gaishōgo sutoresu shōgai) | PTSD (Gangguan stres pasca-trauma) |
解離性障害 | かいりせいしょうがい | kairisei shōgai | Gangguan disosiatif |
恐怖症 | きょうふしょう | kyōfushō | Fobia |
ストレス | すとれす | sutoresu | Stres |
感情の起伏 | かんじょうのきふく | kanjō no kifuku | Gejolak emosi / mood swings |
自傷行為 | じしょうこうい | jishō kōi | Perilaku melukai diri |
感情コントロール | かんじょうこんとろーる | kanjō kontorōru | Pengendalian emosi |

Terapi dan Pengobatan Psikologi
Dalam bahasa Jepang, istilah-istilah yang berkaitan dengan terapi dan pengobatan psikologi memiliki banyak ragam, mulai dari jenis terapi, profesi tenaga ahli, hingga bentuk dukungan mental dan sosial.
Bahasa Jepang | Hiragana | Romaji | Arti |
---|---|---|---|
カウンセリング | かうんせりんぐ | kaunseringu | Konseling |
精神分析 | せいしんぶんせき | seishin bunseki | Psikoanalisis |
行動療法 | こうどうりょうほう | kōdō ryōhō | Terapi perilaku |
認知行動療法 | にんちこうどうりょうほう | ninchi kōdō ryōhō | Terapi kognitif perilaku (CBT) |
薬物療法 | やくぶつりょうほう | yakubutsu ryōhō | Terapi obat |
瞑想 | めいそう | meisō | Meditasi |
自律訓練法 | じりつくんれんほう | jiritsu kunrenhō | Autogenic training (Latihan relaksasi) |
森田療法 | もりたりょうほう | Morita ryōhō | Terapi Morita |
内観療法 | ないかんりょうほう | Naikan ryōhō | Terapi Naikan |
催眠療法 | さいみんりょうほう | saimin ryōhō | Hipnoterapi |
心理療法 | しんりりょうほう | shinri ryōhō | Psikoterapi |
精神療法 | せいしんりょうほう | seishin ryōhō | Terapi kejiwaan / psikoterapi |
治療 | ちりょう | chiryō | Pengobatan |
相談 | そうだん | sōdan | Konsultasi |
心理検査 | しんりけんさ | shinri kensa | Tes psikologis |
精神科医 | せいしんかい | seishin-kai | Psikiater |
臨床心理士 | りんしょうしんりし | rinshō shinrishi | Psikolog klinis |
支援 | しえん | shien | Dukungan / bantuan |
サポート | さぽーと | sapōto | Dukungan (support) |
自助グループ | じじょぐるーぷ | jijo gurūpu | Kelompok dukungan mandiri (self-help group) |
療養 | りょうよう | ryōyō | Pemulihan / perawatan |
精神ケア | せいしんけあ | seishin kea | Perawatan mental (mental care) |

Istilah dalam Psikologi Sosial dan Kepribadian
Bahasa Jepang | Hiragana | Romaji | Arti |
自己 | じこ | jiko | Diri sendiri |
自尊心 | じそんしん | jisonshin | Harga diri |
自己肯定感 | じここうていかん | jiko kōteikan | Rasa percaya diri |
ストレス | ストレス | sutoresu | Stres |
共感 | きょうかん | kyōkan | Empati |
同調 | どうちょう | dōchō | Konformitas |
依存 | いぞん | izon | Ketergantungan |
承認欲求 | しょうにんよっきゅう | shōnin yokkyū | Kebutuhan akan pengakuan |
外向性 | がいこうせい | gaikōsei | Ekstroversi |
内向性 | ないこうせい | naikōsei | Introversi |

Mengapa Penting Mempelajari Istilah Psikologi dalam Bahasa Jepang?
Mempelajari istilah psikologi dalam bahasa Jepang sangat bermanfaat, terutama bagi pelajar JLPT N5–N4 yang tertarik pada topik kehidupan dan manusia. Kosakata psikologi sering muncul dalam percakapan sehari-hari, berita, film, dan bahkan anime, seperti kata “ストレス (sutoresu – stres)” atau “感情 (kanjō – emosi)”. Selain itu, memahami istilah psikologi membantu kita lebih peka terhadap ekspresi perasaan orang Jepang, yang kadang tersirat atau menggunakan ungkapan khusus.
Ini juga berguna bagi mahasiswa, pekerja sosial, atau siapa saja yang ingin berkomunikasi tentang kesehatan mental atau hubungan antarpribadi dalam konteks budaya Jepang. Dengan memahami kosakata ini, minasan tidak hanya belajar bahasa, tetapi juga memahami cara berpikir dan berperasaan masyarakat Jepang. Sebuah langkah penting untuk menjadi komunikator yang lebih baik dan lebih berempati!
Tips Belajar Kosakata Psikologi untuk Pemula (JLPT N5–N4)
Belajar istilah psikologi dalam bahasa Jepang bisa menjadi tantangan bagi pemula, apalagi jika belum terbiasa dengan kosakata ilmiah. Tapi jangan khawatir! Berikut beberapa tips yang bisa membantu kamu:
1. Mulai dari Istilah Sehari-hari
Fokus dulu pada kosakata yang sering muncul dalam kehidupan sehari-hari, seperti emosi (感情 – kanjō), suasana hati (気分 – kibun), dan stres (ストレス – sutoresu).
2. Gunakan Flashcard Bergambar
Buat kartu kata dengan gambar atau contoh situasi, agar minasan lebih mudah mengingat arti dan penggunaan katanya.
3. Pelajari dalam Kalimat
Jangan hanya menghafal kata per kata. Cobalah membuat atau membaca contoh kalimat. Ini akan membantumu memahami konteks penggunaan.
4. Dengarkan Percakapan Asli
Menonton drama Jepang, anime, atau podcast psikologi ringan bisa membantumu mengenal kosakata secara alami.
5. Konsisten dan Bertahap
Jangan terburu-buru. Luangkan waktu beberapa menit setiap hari untuk mengulang dan mempelajari istilah baru secara bertahap.
6. Gabungkan dengan Minat Pribadi
Jika minasan tertarik dengan topik psikologi, carilah konten berbahasa Jepang yang sesuai minatmu seperti artikel kesehatan mental, video motivasi, atau wawancara psikolog.
Contoh aktivitas sederhana:
- Buat jurnal emosi harian dalam bahasa Jepang. Misalnya:
今日は少し不安でした。(Kyō wa sukoshi fuan deshita) – Hari ini aku sedikit cemas.
Contoh Kalimat
- 心理学を勉強するのはとても面白いです。
(Shinrigaku o benkyō suru no wa totemo omoshiroi desu.) – Mempelajari psikologi sangatlah menarik.
- 彼は有名な心理学者です。
(Kare wa yūmei na shinrigakusha desu.) – Dia adalah seorang psikolog terkenal.
- 感情をコントロールするのは難しいことです。
(Kanjō o kontorōru suru no wa muzukashii koto desu.) – Mengendalikan emosi adalah hal yang sulit.
- 彼女は自己肯定感が低いため、自分に自信がありません。
(Kanojo wa jiko kōteikan ga hikui tame, jibun ni jishin ga arimasen.) – Karena rasa percaya dirinya rendah, dia tidak percaya pada dirinya sendiri.

- うつ病の症状には気分の落ち込みや疲れやすさがあります。
(Utsubyō no shōjō ni wa kibun no ochikomi ya tsukare yasusa ga arimasu.) – Gejala depresi termasuk suasana hati yang turun dan mudah lelah.
- 彼女は不安障害に苦しんでいます。
(Kanojo wa fuan shōgai ni kurushinde imasu.) – Dia menderita gangguan kecemasan.
- 強迫性障害の人は、同じ行動を何度も繰り返すことが多いです。
(Kyōhakusei shōgai no hito wa, onaji kōdō o nando mo kurikaesu koto ga ōi desu.) – Orang dengan gangguan obsesif kompulsif sering mengulangi tindakan yang sama berkali-kali.
- ストレスを溜めすぎると、健康に悪影響を与えます。
(Sutoresu o tame sugiru to, kenkō ni aku eikyō o ataemasu.) – Jika terlalu banyak menumpuk stres, itu akan berdampak buruk pada kesehatan.

Contoh Percakapan
A: 最近、田中さんはあまり元気がないね。何かあったのかな?(Saikin, Tanaka-san wa amari genki ga nai ne. Nanika atta no kana?) – Akhir-akhir ini, Tanaka-san terlihat tidak bersemangat. Apa ada sesuatu yang terjadi?
B:うつ病かもしれないって言ってたよ。仕事のプレッシャーが強すぎるみたい。 (Utsubyō kamoshirenai tte itte ta yo. Shigoto no puresshā ga tsuyosugiru mitai.) – Dia bilang mungkin mengalami depresi. Sepertinya tekanan kerja terlalu berat.
A: そうなんだ…。誰か相談できる人はいるの?(Sō nan da… Dareka sōdan dekiru hito wa iru no?) – Oh begitu… Apakah dia punya seseorang untuk diajak bicara?
B: カウンセリングを受けようと思っているみたい。でも、自分から助けを求めるのが苦手みたい。(Kaunseringu o uke yō to omotte iru mitai. Demo, jibun kara tasuke o motomeru no ga nigate mitai.) – Sepertinya dia berencana untuk mengikuti konseling. Tapi dia kurang nyaman meminta bantuan sendiri.
A: それなら、僕たちがサポートしてあげないとね。(Sore nara, bokutachi ga sapōto shite agenai to ne.) – Kalau begitu, kita harus mendukungnya.

B: (Utsubyō kamoshirenai tte itte ta yo. Shigoto no puresshā ga tsuyosugiru mitai.) – Dia bilang mungkin mengalami depresi. Sepertinya tekanan kerja terlalu berat.
Kesimpulan
Mempelajari kosakata psikologi dalam bahasa Jepang bukan hanya menambah wawasan linguistik, tetapi juga membuka jendela pemahaman terhadap budaya dan cara pandang masyarakat Jepang terhadap kondisi mental dan emosional. Dari sejarah perkembangan psikologi di Jepang hingga istilah teknis seperti うつ病 (depresi), 認知行動療法 (terapi perilaku kognitif), dan 自尊心 (harga diri), semuanya menunjukkan bahwa Jepang memiliki pendekatan yang unik namun tetap ilmiah dalam dunia psikologi.
Demikian pembahasan kita tentang kosakata psikologi dalam bahasa Jepang. Semoga artikel ini bisa membantu minasan memahami istilah-istilah penting yang sering digunakan dalam dunia psikologi, baik untuk keperluan belajar, bekerja, atau sekadar menambah wawasan. Yuk, terus semangat latihan dan jangan malu buat coba-coba berbagai contoh kalimat! Sampai ketemu lagi di materi seru berikutnya bareng Pandaikotoba. Oh iya, jangan lupa follow Instagram-nya juga ya, Minasan!
Belajar bahasa Jepang itu asyik banget, lho. がんばってね!!

