Imunisasi (Yobou Sesshu) dan Vaksin (wakuchin) di Jepang
Imunisasi dan vaksinasi adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan masyarakat di seluruh dunia, termasuk di Jepang. Jepang memiliki sistem imunisasi yang terorganisir dengan baik, yang bertujuan untuk mencegah penyebaran penyakit menular. Artikel ini akan membahas sejarah vaksinasi, prosedur imunisasi di Jepang, jenis-jenis vaksin, dan manfaatnya bagi kesehatan masyarakat.

Penjelasan Imunisasi dan vaksinasi
Imunisasi 予防接種 (Yobou Sesshu) adalah proses pemberian vaksin untuk merangsang sistem kekebalan tubuh agar dapat melawan infeksi tertentu. Di Jepang, program imunisasi wajib dan sukarela telah diterapkan untuk melindungi masyarakat dari berbagai penyakit. Pemerintah Jepang memastikan bahwa vaksin yang digunakan aman dan efektif melalui pengawasan ketat.
Asal usul dan Sejarah Vaksin dan Imunisasi di Jepang
Sejarah vaksin dan imunisasi di Jepang dimulai pada akhir abad ke-19, dengan pengenalan vaksin cacar pada tahun 1872. Sejak saat itu, Jepang telah mengembangkan program imunisasi yang komprehensif, mencakup vaksin untuk penyakit seperti difteri, tetanus, dan pertusis.
Pada tahun 1968, Jepang memperkenalkan program imunisasi nasional yang lebih terorganisir. Selanjutnya, pada tahun 1981, sistem vaksinasi wajib untuk anak-anak diterapkan. Program ini terus berkembang, menambahkan vaksin baru dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya imunisasi.
Saat ini, program imunisasi di Jepang mencakup vaksin untuk penyakit seperti hepatitis B, rubella, dan influenza, dengan fokus pada pencegahan penyakit menular dan perlindungan kesehatan masyarakat.
Perbedaan Vaksin dan imunisasi
Berikut adalah penjelasan mengenai perbedaan vaksin dan imunisasi dalam bahasa Jepang:
- Vaksin (ワクチン – Wakuchin)
Vaksin adalah zat atau cairan yang dibuat untuk merangsang sistem kekebalan tubuh agar dapat melawan penyakit tertentu. Vaksin biasanya diberikan melalui suntikan, tetapi ada juga yang diberikan secara oral atau melalui hidung.
- Imunisasi (免疫 – Men’eki)
Imunisasi adalah proses di mana seseorang menjadi kebal terhadap suatu penyakit, baik melalui pemberian vaksin maupun setelah tubuh melawan infeksi secara alami. Imunisasi melibatkan respons sistem imun tubuh untuk membangun perlindungan.
Perbedaan Utama
- ワクチン (Vaksin): Produk fisik yang diberikan ke tubuh.
- 免疫 (Imunisasi): Proses membangun kekebalan tubuh.
ワクチン (Vaksin) adalah alat atau media untuk mencapai 免疫 (Imunisasi).
Prosedur Imunisasi dan Vaksin di Jepang
Prosedur imunisasi dan vaksin di Jepang melibatkan beberapa langkah yang terstruktur untuk memastikan kesehatan anak-anak dan masyarakat. Berikut adalah garis besar umum dari prosedur imunisasi:
- Jadwal Vaksinasi: Jepang memiliki jadwal vaksinasi yang ditetapkan oleh pemerintah. Vaksin yang umum diberikan meliputi vaksin untuk cacar, difteri, tetanus, pertusis, hepatitis B, dan rubella.
- Pendaftaran dan Pemberitahuan: Orang tua harus mendaftar untuk program imunisasi, dan mereka biasanya menerima pemberitahuan sebelum vaksinasi dijadwalkan.
- Pelaksanaan Vaksinasi: Vaksinasi dilakukan oleh tenaga kesehatan terlatih di fasilitas kesehatan, seperti rumah sakit, klinik, atau puskesmas.
- Pencatatan: Setelah vaksinasi, catatan kesehatan anak diperbarui untuk mencatat vaksin yang telah diterima.
- Pemantauan dan Tindak Lanjut: Tenaga kesehatan memantau reaksi pasca-vaksinasi untuk memastikan tidak ada efek samping serius, dan tindak lanjut dilakukan jika diperlukan.
- Edukasi Masyarakat: Pemerintah dan lembaga kesehatan aktif memberikan informasi kepada masyarakat tentang pentingnya imunisasi untuk meningkatkan partisipasi.
Prosedur ini bertujuan untuk melindungi kesehatan masyarakat dan mencegah penyebaran penyakit menular.
Imunisasi dan Vaksin yang Wajib di Jepang
Di Jepang, terdapat beberapa imunisasi dan vaksin yang wajib diberikan kepada anak-anak, sesuai dengan program imunisasi nasional. Vaksin yang wajib ini meliputi:
- DPT (Difteri, Pertusis, Tetanus): Vaksinasi terhadap tiga penyakit ini biasanya diberikan dalam serangkaian dosis.
- Hib (Haemophilus influenzae tipe b): Vaksin ini mencegah infeksi serius yang disebabkan oleh bakteri Hib.
- Vaksin Cacar: Diberikan untuk mencegah penyakit cacar yang dapat menyebabkan komplikasi serius.
- Vaksin Hepatitis B: Untuk melindungi terhadap infeksi hepatitis B.
- Vaksin MMR (Measles, Mumps, Rubella): Vaksin kombinasi ini melindungi dari campak, gondong, dan rubella.
- Vaksin Varicella (Cacar Air): Untuk mencegah cacar air.

Anak-anak di Jepang umumnya dijadwalkan untuk menerima vaksin ini pada usia tertentu selama tahun pertama dan kedua kehidupan mereka. Vaksinasi ini wajib untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyebaran penyakit menular.
Berikut tabel kosakata terkait imunisasi dan vaksin dalam bahasa Jepang:
Kosakata dalam Bahasa Indonesia | Hiragana / Katakana | Kanji | Romaji |
Imunisasi | よぼうせっしゅ | 予防接種 | Yobō sesshu |
Vaksin | ワクチン | ワクチン | Wakuchin |
Suntikan | ちゅうしゃ | 注射 | Chūsha |
Imunisasi wajib | ぎむよぼうせっしゅ | 義務予防接種 | Gimu yobō sesshu |
Imunisasi tambahan | にんいよぼうせっしゅ | 任意予防接種 | Nin’i yobō sesshu |
Vaksin influenza | インフルエンザワクチン | インフルエンザワクチン | Infuruenza wakuchin |
Vaksin hepatitis | Bがたかんえんワクチン | B型肝炎ワクチン | B-gata kan’en wakuchin |
Vaksin polio | ポリオワクチン | ポリオワクチン | Porio wakuchin |
Vaksin campak | ましんワクチン | 麻疹ワクチン | Hashika wakuchin |
Vaksin rubela | ふうしんワクチン | 風疹ワクチン | Fūshin wakuchin |
Vaksin kombinasi DPT | さんしゅこんごうワクチン | 三種混合ワクチン | Sanshu kongō wakuchin |
Vaksin HPV | HPVワクチン | HPVワクチン | HPV wakuchin |
Vaksin BCG | BCGワクチン | BCGワクチン | BCG wakuchin |
Kekebalan tubuh | めんえき | 免疫 | Men’eki |
Efek samping | ふくさよう | 副作用 | Fukusayō |
Antibodi | こうたい | 抗体 | Kōtai |
Jadwal imunisasi | よぼうせっしゅスケジュール | 予防接種スケジュール | Yobō sesshu sukejūru |
Klinik | クリニック | クリニック | Kurinikku |
Dokter | いしゃ | 医者 | Isha |
Rumah sakit | びょういん | 病院 | Byōin |
Anak-anak | こども | 子供 | Kodomo |
Pencegahan | よぼう | 予防 | Yobō |
Contoh Kalimat
- 日本では、多くの予防接種が義務付けられています。
(Nihon dewa, ōku no yobō sesshu ga gimu-zukerareteimasu.) – Di Jepang, banyak imunisasi yang diwajibkan.
- インフルエンザワクチンは毎年接種することが勧められます。
(Infuruenza wakuchin wa maitoshi sesshu suru koto ga susumeraremasu.) – Vaksin influenza dianjurkan untuk diberikan setiap tahun.
- この予防接種は、免疫を強くするために必要です。
(Kono yobō sesshu wa, men’eki o tsuyoku suru tame ni hitsuyō desu.) – Imunisasi ini diperlukan untuk memperkuat kekebalan tubuh.

Imunisasi ini diperlukan untuk memperkuat kekebalan tubuh.
- この病院ではポリオワクチンを受けることができます。
(Kono byōin dewa porio wakuchin o ukeru koto ga dekimasu.) – Di rumah sakit ini, Anda bisa mendapatkan vaksin polio.
- 子供の健康を守るために、定期的に予防接種を受けましょう。
(Kodomo no kenkō o mamoru tame ni, teikiteki ni yobō sesshu o ukemashō.) – Untuk melindungi kesehatan anak-anak, mari lakukan imunisasi secara rutin.
- ワクチン接種後に少し副作用が出る場合があります。
(Wakuchin sesshu-go ni sukoshi fukusayō ga deru baai ga arimasu.)- Setelah vaksinasi, mungkin ada sedikit efek samping.

Setelah vaksinasi, mungkin ada sedikit efek samping
- 予防接種のスケジュールを確認してください。
(Yobō sesshu no sukejūru o kakunin shite kudasai.) – Silakan periksa jadwal imunisasi Anda.
- 麻疹ワクチンは、幼児期に接種することが重要です。
(Hashika wakuchin wa, yōjiki ni sesshu suru koto ga jūyō desu.) – Vaksin campak penting untuk diberikan pada masa kanak-kanak.
- 副作用が心配な場合は、医者に相談してください。
(Fukusayō ga shinpai na baai wa, isha ni sōdan shite kudasai.) – jika Anda khawatir tentang efek samping, silakan konsultasikan dengan dokter.

Vaksin campak penting untuk diberikan pada masa kanak-kanak.
- BCGワクチンは、結核の予防に役立ちます。
(BCG wakuchin wa, kekkaku no yobō ni yakudachimasu.) – Vaksin BCG bermanfaat untuk mencegah tuberkulosis.
Contoh Percakapan Tentang Vaksin dan Imunisasi
Percakapan di Klinik
Dokter:
こんにちは、今日はどの予防接種を受けたいですか?
(Konnichiwa, kyō wa dono yobō sesshu o uketai desu ka?) – Halo, vaksin apa yang ingin Anda ambil hari ini?
Pasien:
インフルエンザワクチンをお願いします。
(Infuruenza wakuchin o onegaishimasu.) – Tolong vaksin influenza.
Dokter:
かりました。インフルエンザワクチンは今年初めてですか?
(Wakarimashita. Infuruenza wakuchin wa kotoshi hajimete desu ka?) – Baik. Apakah ini pertama kali Anda menerima vaksin influenza tahun ini?
Pasien:
はい、今年初めてです。
(Hai, kotoshi hajimete desu. ) – Ya, ini pertama kalinya tahun ini.
Dokter:
接種後に腕が少し痛くなる場合がありますが、通常1~2日で治ります。
(Sesshu-go ni ude ga sukoshi itakunaru baai ga arimasu ga, tsūjō ichi-nichi kara futsuka de naorimasu. ) – Setelah vaksinasi, lengan Anda mungkin akan sedikit sakit, tetapi biasanya akan sembuh dalam 1-2 hari.
Pasien:
わかりました。よろしくお願いします。
(Wakarimashita. Yoroshiku onegaishimasu.) – Baik, mohon bantuannya.
Percakapan Orang Tua tentang Imunisasi Anak
Ibu A:
お子さんは予防接種を全部受けましたか?
(Okosan wa yobō sesshu o zenbu ukemashita ka?) – Apakah anak Anda sudah menerima semua imunisasi?
Ibu B:
まだです。来週ポリオワクチンを受ける予定です。
(Mada desu. Raishū porio wakuchin o ukeru yotei desu.) – Belum. Minggu depan kami berencana memberikan vaksin polio.
Ibu A:
そうなんですね。うちの子は先月インフルエンザワクチンを受けました。
(Sō nan desu ne. Uchi no ko wa sengetsu infuruenza wakuchin o ukemashita.) – Begitu ya. Anak saya bulan lalu sudah menerima vaksin influenza.
Ibu B:
副作用はどうでしたか?
(Fukusayō wa dō deshita ka?) – Bagaimana dengan efek sampingnya?
Ibu A:
少し腕が痛そうでしたが、すぐに治りましたよ。
(Sukoshi ude ga itasō deshita ga, sugu ni naorimashita yo.) – Tangannya sedikit sakit, tetapi segera sembuh.
Ibu B:
それなら安心ですね。情報を教えてくれてありがとうございます!
(Sore nara anshin desu ne. Jōhō o oshiete kurete arigatō gozaimasu! ) – Kalau begitu, saya tenang. Terima kasih atas informasinya!
Percakapan dengan Perawat tentang Jadwal Vaksinasi
Pasien:
次の予防接種はいつ受ければいいですか?
(Tsugi no yobō sesshu wa itsu ukereba ii desu ka?) – Kapan saya harus menerima imunisasi berikutnya?
Perawat:
次は来月の10日に、B型肝炎ワクチンを受けてください。
(Tsugi wa raigetsu no tōka ni, B-gata kan’en wakuchin o ukete kudasai.) – Imunisasi berikutnya adalah vaksin hepatitis B pada tanggal 10 bulan depan.
Pasien:
わかりました。その日は午後でも大丈夫ですか?
(Wakarimashita. Sono hi wa gogo demo daijōbu desu ka?) – Baik. Apakah siang hari pada tanggal itu tidak masalah?
Perawat:
はい、大丈夫です。午後2時から5時まで受付しています。
(Hai, daijōbu desu. Gogo ni-ji kara go-ji made uketsuke shiteimasu.) – Ya, tidak masalah. Kami menerima dari jam 2 hingga jam 5 sore.
Pasien:
ありがとうございます。その時間に来ます。
(Arigatō gozaimasu. Sono jikan ni kimasu.) – Terima kasih. Saya akan datang pada waktu itu.
Kesimpulan
Imunisasi dan vaksinasi sangat penting untuk melindungi masyarakat Jepang dari penyakit menular. Dengan sistem yang terorganisir, berbagai vaksin wajib dan opsional tersedia untuk semua kelompok usia, terutama anak-anak. Jadwal imunisasi yang terstruktur dan pengawasan ketat memastikan keamanan serta efektivitas vaksin. Meski efek samping ringan bisa terjadi, manfaatnya jauh lebih besar.
Imunisasi melindungi individu sekaligus menciptakan kekebalan komunitas. Dengan mengikuti jadwal vaksinasi, Jepang berhasil menjaga kesehatan masyarakatnya. Mari kita tingkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap imunisasi untuk kesehatan bersama. Jangan ragu berkonsultasi dengan dokter untuk kebutuhan vaksinasi minasan dan keluarga. Yuk, terus semangat latihan dan jangan malu buat coba-coba berbagai contoh kalimat! Sampai ketemu lagi di materi seru berikutnya bareng Pandaikotoba. Oh iya, jangan lupa follow Instagram-nya juga ya, Minasan!
Belajar bahasa Jepang itu asyik banget, lho. がんばってね!!

